Tahukah Anda, gerak motorik halus perlu dilatih Si Kecil sejak dini. Pasalnya, gerakan motorik ini akan berpengaruh pada kemampuan penting dalam tumbuh kembangnya terutama saat melakukan tugas-tugas fungsional dan melatih kemandirian Si Kecil.
Dengan fokus membangun otot dan ligamennya, Si Kecil dapat melakukan aktivitas sederhana seperti menulis, menyikat gigi, hingga mengancingkan baju dan tumbuh sebagai Si Kecil yang mandiri. Sebagai orang tua, Anda pun perlu mengenali pentingnya kemampuan motorik Si Kecil dan melatihnya.
Latihan motorik ini tak sulit dilakukan lho, bahkan bisa dilakukan dalam berbagai kegiatan sehari-hari Si Kecil. Untuk Anda para orang tua yang tengah mencari cara seru dan menyenangkan untuk melatih motorik Si Kecil, simak 5 rekomendasi kegiatan berikut yang dilansir dari Palschools.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Bermain Playdough/Plastisin
Playdough atau plastisin merupakan lilin bertekstur lunak dengan warna-warni menggemaskan yang bisa jadi permainan favorit Si Kecil. Dengan meremas, menggulung, memipihkan, dan memotong plastisin, Si Kecil bisa berkreasi mengembangkan imajinasi dan menghasilkan bentuk yang diinginkan sekaligus melatih motorik halusnya.
Selain itu, cara ini juga dapat mengembangkan keterampilan sensoris Si Kecil sejak dini. Meski begitu, pastikan untuk mendampingi Si Kecil Anda saat bermain agar mereka tidak memasukkan plastisin tersebut ke dalam mulut. Melansir Lovevery, plastisin bisa dimainkan oleh Si Kecil sejak usia 15-18 bulan, namun untuk beberapa jenis tertentu Anda perlu memerhatikan batasan usia yang tertera di label produk play dough/plastisin pilihan.
2. Menyelesaikan Puzzle
Bermain puzzle juga bisa jadi cara menyenangkan untuk melatih kemampuan motorik Si Kecil sekaligus melatih koordinasi tangan dan mata mereka. Ada berbagai puzzle yang bisa disesuaikan dengan usia Si Kecil, seperti puzzle angka, bentuk, gambar, dan lain sebagainya.
Untuk Si Kecil di bawah 2 tahun, pilihlah puzzle berpotongan besar demi menghindari puzzle tertelan. Namun pastikan ukuran puzzle tetap mampu digenggam Si Kecil. Dengan melatih Si Kecil menyelesaikan puzzle, mereka juga mampu melatih strategi pemecahan masalah
3. Membuat Prakarya Lukisan dengan Krayon/Cat
Cara yang satu ini tak hanya melatih motorik Si Kecil, tapi juga dapat mendorong kecintaan mereka pada seni sejak dini. Latihlah keterampilan motorik halus Si Kecil dengan mengajarinya membuat prakarya sederhana. Misalnya, dengan memotong kertas dengan gunting khusus Si Kecil yang bisa dimulai sejak usianya 1.5 tahun. Dilansir dari funstrokes, sejak usia 1.5 tahun Si Kecil dapat dikenalkan dengan kemampuan menggunting sederhana, tentunya dengan gunting yang aman dan tidak tajam.
Selain itu, Anda bisa ajak Si Kecil menggambar bebas dengan krayon, atau melukis pola sederhana dengan cat air. Biarkan mereka berkreasi dengan bebas agar kepercayaan diri Si Kecil meningkat. Dengan cara ini, motorik halus mereka akan terlatih, begitu pun dengan koordinasi mata dan tangan Si Kecil.
4. Bermain Pasir
Untuk Anda yang punya taman kecil di rumah, Anda bisa mengajak Si Kecil bermain di pasir untuk melatih keterampilan motorik halusnya. Namun, jika tak ada taman di dekat rumah, Anda bisa beli pasir kinetik beserta wadahnya dan membuat set bermain pasir di rumah.
Biarkan Si Kecil mengalami sentuhan sensoris dengan pasir, mengenal tekstur, menggali, atau bahkan membuat bukit dari pasir tersebut. Cara ini akan bantu mereka membangun otot yang dibutuhkan seiring pertumbuhannya nanti, serta melatih daya imajinasi Si Kecil.
5. Makan Snack Kesukaan
Latihan motorik untuk Si Kecil juga bisa dikombinasikan dengan aktivitas makan mereka. Salah satunya, dengan menikmati camilan/snack kesukaan. Si Kecil perlu melatih kemampuan mereka dalam menggenggam atau menjimpit makanan untuk membantu mereka lebih mandiri saat makan nanti.
Saat makan snack, Si Kecil tak hanya belajar makan sendiri tapi juga belajar mengenali tekstur, warna, dan rasa dari camilan kecil tersebut. Tak hanya melatih motoriknya dengan mengajari menggenggam atau menjimpit snack, Anda juga dapat melatih kemampuan sensorik Si Kecil melalui pengenalan warna dari snack yang dikonsumsi. Untuk melakukan cara ini, tentu Anda perlu pastikan snack yang dipilih sehat dan aman untuk Si Kecil.
Adapun salah satu snack bayi yang bisa Anda berikan untuk melatih motorik Si Kecil sejak usia 8 bulan adalah Milna. Anda bisa pilih Milna Nature Puffs Organic yang merupakan camilan organik untuk bantu menstimulasi motorik menjimpit Si Kecil. Snack ini terbuat dari bahan organik dan tanpa pengawet, sehingga aman untuk dikonsumsi Si Kecil. Tak hanya itu, Milna Nature Puffs Organic tinggi kalsium dan zat besi, serta gluten free dan gampang meleleh di mulut.
Foto: Dok. Kalbe |
Ada juga produk Milna Rice Crackers, camilan bernutrisi dan tanpa bahan pengawet yang bantu mengoptimalkan motorik menggenggam Si Kecil. Snack yang satu ini juga kaya akan nutrisi untuk Si Kecil karena mengandung zat besi dan zink yang dibutuhkan tubuh serta gluten free. Ada 3 varian rasa yang bakal disukai Si Kecil, seperti Apple Orange, Sweet Potato Carrot, dan Banana Berries.
Yuk, pilih Milna untuk bantu Si Kecil melatih keterampilan motoriknya dengan cara yang seru dan menyenangkan!
(akn/ega)











































