Bikin Megan Fox Tak Nyaman dengan Tubuh Sendiri, Begini Gejala Body Dysmorphic

Bikin Megan Fox Tak Nyaman dengan Tubuh Sendiri, Begini Gejala Body Dysmorphic

Jieffa Nurhaliza - detikHealth
Senin, 22 Mei 2023 11:04 WIB
Bikin Megan Fox Tak Nyaman dengan Tubuh Sendiri, Begini Gejala Body Dysmorphic
Megan Fox. Foto: FilmMagic/Axelle/Bauer-Griffin
Jakarta -

Megan Fox mengakui bahwa dirinya tidak mencintai tubuhnya sendiri. Padahal, tak sedikit wanita yang menginginkan tubuh ideal seperti Megan. Rupanya, kondisi Megan dipicu oleh gangguan dismorfik tubuh (Body Dysmorphic Disorder).

Berdasarkan wawancara yang dilakukan bersama Sports Illustrated Swimsuit 2023, Megan mengatakan bahwa dirinya masih berjuang untuk melihat tubuhnya secara positif. Ternyata, Megan mengalami body dysmorphic disorder yang membuatnya tidak bisa mencintai atau menilai tubuhnya.

"Saya menderita dysmorphia tubuh, saya tidak pernah melihat diri saya seperti orang lain melihat saya," kata Megan Fox.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukan pertama kalinya Megan Fox mengungkapkan bahwa dirinya tidak nyaman dengan tubuhnya. Pada 2021, dia sadar dirinya tidak percaya diri ketika melihat tubuh wanita lain yang lebih cantik.

"Tidak pernah ada titik dalam hidupku di mana aku mencintai tubuhku, tidak pernah," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Apa Itu Sebenarnya Body Dysmorphic Disorder?

Dikutip dari Mayo Clinic, gangguan dismorfik tubuh merupakan kondisi kesehatan mental dimana seseorang tidak bisa berhenti memikirkan kekurangan yang dirasakan dalam penampilannya. Padahal, kekurangan yang dimiliki tidak terlihat oleh orang lain, namun bagi pengidapnya terasa memalukan dan cemas.

Seseorang yang mengalami kondisi ini biasanya sangat berfokus pada penampilan dan citra tubuh. Terkadang, mereka berulang kali memeriksa cermin dan berdandan setiap harinya. Melalui kondisi ini, pengidap merasa tertekan dan cemas secara signifikan.

NEXT: Tanda-tanda Body Dysmorphic Disorder

Gejala Body Dysmorphic Disorder

  • Tanda dan gejala pada gangguan dismorfik tubuh, yaitu:
  • Menjadi sangat sibuk dengan kekurangan yang dirasakan dalam penampilan tubuhnya
  • Meyakini adanya kecacatan pada penampilan tubuh
  • Meyakini bahwa seseorang memperhatikan penampilan secara negatif atau mengejek
  • Berusaha untuk memperbaiki atau menyembunyikan kekurangan yang dirasakan, seperti sering bercermin dan berdandan
  • Menyembunyikan kekurangan tubuh dengan riasan atau pakaian
  • Membandingkan penampilan dengan orang lain
  • Sering mencari kepastian tentang penampilan dari orang lain
  • Menghindari situasi sosial
  • Memiliki kecenderungan perfeksionis
  • Biasanya, seseorang yang mengidap kondisi ini terlalu fokus pada satu atau lebih dari bagian tubuh. Bagian tubuh yang difokuskan tersebut dapat berubah-ubah seiringnya waktu, yaitu:
  • Wajah, seperti hidung, jerawat, kulit, dan keriput
  • Ukuran payudara
  • Rambut, seperti penipisan dan kebotakan
  • Alat kelamin
  • Penampilan kulit dan vena
Halaman 2 dari 2
(vyp/vyp)

Berita Terkait