Seorang eksekutif perusahaan di China menyarankan tiga orang karyawan wanita untuk mengajukan cuti hamil secara bergiliran. Ini dilakukan agar operasi bisnis di perusahaan itu tidak 'lumpuh'.
Kasus ini berawal ketika secara kebetulan tiga orang karyawan wanita yang bekerja di lembaga pemerintah itu berencana memiliki anak dalam waktu yang hampir bersamaan. Saat eksekutif senior mengetahuinya, ia memanggil ketiga karyawan yang tidak disebutkan identitasnya itu.
Menurut laporan media lokal, dia mengatakan bahwa ketiga wanita itu harus hamil secara bergiliran untuk meminimalkan beban perusahaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anda harus bergiliran untuk hamil," kata salah satu eksekutif kepada para wanita itu yang dikutip dari South China Morning Post, Kamis (25/5/2023).
Ketiga karyawan wanita itu telah merencanakan kehamilan itu. Salah satu wanita berusia 28 tahun, sudah menikah lebih dulu sebelum bergabung di perusahaan tersebut.
Dia mengatakan telah merencanakan untuk kehamilannya tahun ini. Itu akan tetap dilakukannya meski dia tidak mendapatkan pekerjaan tersebut sebelumnya.
Wanita kedua yang diidentifikasi sebagai 'F' berusia 37 tahun juga baru saja menikah. Ia merencanakan kehamilan ini karena ingin sekali memiliki anak sesegera mungkin.
Sementara wanita ketiga yaitu 'Y', 37 tahun, sudah menikah lebih dulu. Kali ini, ia berencana untuk memiliki anak kedua.
Ketiga wanita itu mengaku terkejut saat diminta oleh para eksekutif perusahaan, untuk menghadiri pertemuan guna membahas rencana kehamilan mereka.
Seorang eksekutif wanita di perusahaan itu mencoba meyakinkan ketiganya untuk melupakan rencana awal mereka, memiliki anak dalam waktu yang hampir bersamaan itu. Sebab, perusahaan tersebut tidak dapat mengatasi kekurangan staf jika mereka cuti hampir bersamaan.
Merasa tidak yakin, salah satu wanita yang berusia 28 tahun itu mencari solusi secara online. Melalui Weibo, ia bertanya bagaimana menangani permintaan dari perusahaannya tersebut.
Namun, postingan itu mendadak viral dan telah menerima 10.880 komentar dari netizen. Salah satu orang berkomentar bahwa ia bisa menjadi gila jika bekerja di perusahaan yang 3 orang karyawannya cuti bersamaan.
"Jika saya bekerja di sebuah perusahaan dengan tiga rekan kerja yang sedang cuti hamil, saya akan menjadi gila karena pekerjaan yang kelebihan beban," tulisnya di komentar.
Tetapi, seorang netizen wanita berkomentar sebaliknya. "Lihat, betapa sulitnya bagi seorang wanita untuk memiliki pekerjaan," kata dia.
(sao/naf)











































