Sakit kepala bisa jadi merupakan gejala penyakit lain yang muncul bertahap, atau mungkin datang mendadak tanpa penyebab yang jelas.
Bagian kepala yang mengalami sakit pun bisa berbeda-beda, mungkin terjadi di seluruh bagian kepala, sebelah kanan, kiri, atau di satu titik tertentu. Untuk itu, mari kita kenali apa saja penyebab sakit kepala serta cara mengobatinya.
Penyebab Sakit Kepala
Dilansir dari Cleveland Clinic, sakit kepala muncul akibat interaksi sinyal antara otak, pembuluh darah, dan saraf di sekitarnya. Saat sakit kepala, saraf akan mempengaruhi otot dan pembuluh darah kemudian mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak.
Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab sakit kepala yang dilansir dari situs National Health Service UK (NHS), Mayo Clinic, dan Cleveland Clinic.
1. Pilek Atau Flu
Pilek, flu, atau infeksi saluran pernapasan sering muncul dengan gejala lain, seperti demam hingga sakit kepala.
2. Stres
Stres membuat saraf menjadi tegang dan merangsang rasa sakit di kepala. Stres bisa muncul karena banyak hal, seperti masalah pekerjaan atau rumah tangga.
3. Faktor Makanan dan Minuman
Makanan dan minuman tertentu juga bisa menyebabkan sakit kepala, misalnya karena minum terlalu banyak alkohol, makan daging olahan yang mengandung nitrat, minuman berkafein, cokelat, keju, atau makanan fermentasi.
4. Melewatkan Jam Makan
Ketika melewatkan waktu makan, cadangan energi dan gula darah akan menurun, sehingga otak tidak bisa bekerja optimal. Hal ini bisa menyebabkan sakit kepala.
5. Kurang Minum
Kurang minum bisa menyebabkan dehidrasi. Ketika cairan dalam tubuh kurang, otak pun tidak mendapatkan asupan, sehingga menyebabkan kepala sakit.
6. Masalah Penglihatan
Masalah penglihatan dapat memicu sakit kepala, misalnya ketika melihat cahaya terlalu terang, atau ukuran minus mata bertambah.
7. Konsumsi Obat
Beberapa obat memiliki efek samping sakit kepala, misalnya ketika mengonsumsi terlalu banyak obat penghilang rasa sakit.
8. Masalah Menstruasi
Saat menstruasi, wanita mungkin mengeluarkan banyak darah sehingga tubuh dapat mengalami kekurangan zat besi sehingga menimbulkan sakit kepala.
Selain itu, penyebab sakit kepala juga bisa jadi karena perubahan hormonal pada wanita saat sedang menstruasi.
9. Postur Tubuh
Ada sejumlah kebiasaan yang mempengaruhi postur tubuh. Postur tubuh yang bermasalah bisa berdampak sakit pada kepala.
Hal ini misalnya duduk terlalu lama di depan komputer hingga membuat tubuh membungkuk dan otot-otot bahu tegang. Hal ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman bahkan sakit pada kepala.
10. Alergi
Jenis alergi tertentu bisa menyebabkan sakit kepala, misalnya alergi pada rongga pernapasan. Hal ini biasa terjadi kepada orang yang mengalami sinusitis.
11. Bau Menyengat
Menghirup bau menyengat dalam waktu lama dapat menyebabkan sakit kepala, misalnya menghirup asap rokok, bahan kimia, atau parfum.
12. Kurang Tidur
Akibat kurang tidur, tubuh akan memproduksi hormon stres kortisol. Stres dapat memicu ketegangan pada otot dan saraf dan berdampak pada sakit kepala. Maka tidak disarankan begadang, terlebih jika untuk hal-hal yang tidak penting.
13. Gejala Penyakit Tertentu
Sakit kepala mungkin adalah gejala dari penyakit lain. Ada berbagai penyakit yang dapat menimbulkan sakit kepala, beberapa di antaranya yang perlu diwaspadai yaitu stroke, tekanan darah tinggi, tumor di kepala, dan kanker.
14. Benturan
Orang yang mengalami benturan pada bagian sekitar kepala sangat mungkin merasakan sakit kepala. Sakit ini mungkin dipicu karena jaringan pada kepala yang robek, kerusakan pada otak, atau gegar otak.
Cara Mengobati Sakit Kepala
Untuk bisa mengobati sakit kepala, akan lebih mudah jika kita mengetahui terlebih dahulu penyebabnya. Berikut ini beberapa cara mengobati sakit kepala yang dilansir dari situs Cleveland Clinic.
1. Manajemen Stres
Jika sakit kepala disebabkan stres, kamu harus belajar manajemen stres. Jauhi apa saja yang dapat menyebabkan stres. Jika mengalami stres, kamu harus melakukan relaksasi agar otot-otot tubuh kembali nyaman.
2. Minum Obat
Minum obat sakit kepala mungkin menjadi cara cepat yang sering dilakukan orang untuk menangani sakit kepala.
Namun hal ini terkadang tidak efektif karena mungkin menghilangkan rasa sakitnya hanya untuk sesaat. Beberapa sakit kepala harus ditangani serius karena berkaitan dengan penyakit lain.
3. Menangani Penyebab Sakit Kepala
Jika kamu sudah mengenali penyebab sakit kepala yang kamu rasakan, maka hal paling utama yang harus dilakukan adalah menangani penyebab tersebut. Misal karena alergi, kamu harus menghilangkan alergen tersebut.
Misalkan sakit kepala karena aroma menyengat, kamu harus menjauh darinya. Atau jika karena suatu penyakit, maka penyakit itulah yang harus diobati.
4. Penanganan Pertama
Ketika merasakan sakit kepala, kamu bisa melakukan penanganan pertama tanpa obat, yakni dengan cara berikut:
- Terapkan kompres panas atau dingin ke kepala sesuai kebutuhan.
- Lakukan peregangan
- Memijat bagian kepala, leher, atau punggung
- Beristirahat. Hal ini bisa dilakukan di ruangan gelap atau sunyi
- Jalan-jalan menikmati udara segar
Nah itulah tadi telah kita ketahui 14 hal yang mungkin menjadi penyebab sakit kepala. Setelah mengetahui penyebabnya, kita bisa menanganinya dengan cara yang lebih tepat.
Simak Video "Video: Sakit Kepala saat Mens Bisa Disembuhkan, Begini Caranya"
(bai/inf)