Geger kisah pria obesitas asal Tangerang, Muhammad Fajri, memiliki bobot tubuh mencapai 300 kg. Baru-baru ini, beredar video dirinya diangkut menggunakan forklift saat hendak dievakuasi ke RSUD Tangerang. Ia kemudian dirujuk untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Terbaru, pihak RSCM menjelaskan pasien Fajri telah dalam penanganan RSCM dan kini menjalani proses observasi, agar prosedur perawatan lanjutan bisa direncanakan. Di antaranya, berupa pemberian ventilasi mekanik menggunakan ventilator untuk membantu pernapasan sementara, pemantauan ketat tanda vital dan tekanan darah, pernapasan, saturasi oksigen, dan laju nadi.
Fajri juga bakal diberikan teropong saluran napas untuk evaluasi apakah ada dahak yang tersumbat, pemeriksaan hormon insulin, hormon tiroid, dan gula darah puasa untuk evaluasi kondisi obesitas. Juga direncanakan, akan ada pemeriksaan alirah darah ke kepala oleh dokter saraf untuk memeriksa penurunan suplai darah ke otak, serta pemberian obat topikal untuk infeksi di kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rencana-rencana prosedur perawatan tersebut di atas diperlukan untuk menstabilkan kondisi pasien saat ini, di mana pasien membutuhkan ventilasi mekanik karena terdapat kondisi gagal napas yang membuat pasien tidak bisa bernapas dengan sendirinya," terang pihak humas RSCM melalui rilis yang diterima detikcom, Selasa (13/6/2023).
Lebih lanjut dijelaskan, pasien Fajri ditangani oleh tim dokter multi-disiplin keilmuan, di antaranya Anestesiologi dan Perawatan Intensif, Respirologi, Endokrin-Metabolik, Gastro-Enterologi, Kardiologi, Ilmu Penyakit Dalam, Bedah Digestif, Bedah Vaskuler, Urologi, Neurologi, Psikiatri, Dermatologi Venerologi, Rehabilitasi Medik, Gizi Klinik, dan tim tenaga kesehatan lainnya.
Sebelumnya, Fajri sempat dirujuk dari RSU Kota Tangerang dan tiba di RSCM pada Jumat (9/6) malam dan langsung menjalani triage di IGD. Kemudian, Fajri dipindahkan ke ruang perawatan rawat inap terpadu Gedung A. Fajri tiba di RSCM dalam keadaan sadar penuh dan bisa berkomunikasi, namun mengalami kelelahan pasca evakuasi dari RSU Kota Tangerang.
(vyp/naf)











































