Pria Ini Buka Toko Heroin-Kokain, Endingnya Tewas Overdosis Fentanil

Pria Ini Buka Toko Heroin-Kokain, Endingnya Tewas Overdosis Fentanil

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Senin, 03 Jul 2023 09:29 WIB
Pria Ini Buka Toko Heroin-Kokain, Endingnya Tewas Overdosis Fentanil
Ilustrasi meninggal. (Foto: Thinkstock)
Jakarta -

Pria yang membuka toko pertama di Kanada secara terbuka menjual heroin, kokain, sabu, dan magic mushroom meninggal karena overdosis.

Jerry Martin meninggal di Vancouver beberapa hari setelah dia dirawat di rumah sakit karena dugaan overdosis fentanil, menurut rekannya Krista Thomas. Dia berusia 51 tahun saat meninggal.

Meskipun Martin sempat selamat dari overdosis pada awalnya, dia tetap tidak responsif di rumah sakit dan keluarganya akhirnya memutuskan untuk melepaskan alat bantu hidupnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jerry percaya bahwa orang mengobati trauma mereka sendiri dan selama mereka melakukan itu, mereka membutuhkan pasokan yang aman untuk melakukannya," kata Thomas kepada VICENews.

Sebelumnya, Martin membuka toko bernama The Drug Store pada bulan Mei lalu, setelah British Columbia mengubah undang-undangnya pada 31 Januari untuk memungkinkan orang dewasa memiliki hingga 2,5 gram obat-obatan termasuk opioid, kokain, metamfetamin, dan MDMA, atau ekstasi, untuk penggunaan pribadi.

ADVERTISEMENT

Bisnis Martin, yang disebut sebagai toko pertama yang menguji obat-obatan sehingga tidak mengandung zat tambahan yang mematikan seperti fentanil, memulai dengan awal yang sulit setelah dia ditangkap karena perdagangan narkoba dalam satu hari pembukaan di pusat kota Vancouver.

"Dia ingin menyelamatkan nyawa," kata Thomas.




(kna/kna)

Berita Terkait