Meski baru setahun menekuni olahraga tenis, tetapi keseriusan dan ambisi Dion untuk menguasai olahraga itu membuatnya berlatih secara intens. Selama latihan yang intens itu, ia bercerita sering mengonsumsi protein guna meningkatkan performanya dalam berolahraga dan membentuk otot. Tetapi, hal itu mengakibatkan dirinya mengalami sembelit.
"Pernah banget sih. Kita kan sebagai manusia gak sempurna ya, pasti ya, pernah mengalami sembelit itu. Jadi pernah sih ada masa-masa memang konsumsi protein itu berlebihan lah gitu, akhirnya gak nyadarin kebutuhan seratnya itu berkurang, terus kebetulan lagi jarang gerak juga, terus mungkin minumnya juga kayaknya ya ala kadarnya gitu. Jadi akhirnya sembelit sih memang," ujar Dion dalam Webinar Vegeta Jilid ke-VI yang bertajuk 'Kiat Mengatasi Sembelit Untuk Meningkatkan Kesehatan Tubuh' pada Jumat (21/7) siang.
"Waduh itu kesusahan sih sampai seharian tuh kok kayaknya perut tuh begah gitu kan, gak enak, gak nyamannya itu. Terus ditunggu berhari-hari kok gak keluar-keluar," sambungnya.
Dari pengalaman tidak mengenakkan itu, ia pun mulai untuk menerapkan gaya hidup lebih sehat guna mencegah sembelit. Dion menyampaikan beberapa hal yang ia terapkan di antaranya mengonsumsi air dengan jumlah yang cukup, berolahraga, dan dengan memenuhi kebutuhan serat harian.
Tetapi, Dion mengungkapkan kesibukannya sering kali membuat ia tidak sempat dan kelupaan untuk memenuhi kebutuhan serat harian. Untuk itu, ia mengganti kekurangan asupan serat melalui suplemen Vegeta.
"Jadi untuk mengatasi dengan Vegeta Herbal, terus untuk menjaga itu dengan Vegeta Scrubber," ungkap Dion.
Pada acara webinar Vegeta ini, hadir pula Spesialis Gizi Klinik dr. Putri Sakti, MGizi, SpGK, AIFOK, CBCFF yang memberikan edukasi mengenai sembelit dan pencegahannya. Ia menyampaikan sembelit merupakan kondisi di mana frekuensi buang air besar (BAB) lebih sedikit dari normalnya, yang mana umumnya adalah tiga kali dalam seminggu.
Putri menerangkan kesehatan usus, khususnya dari sembelit, adalah hal yang penting karena akan memengaruhi kesehatan fisik maupun mental.
"Usus itu memicu 80 persen imunitas kita. Jadi kalau pencernaannya aja pengeluaran kotorannya gak optimal, biasanya imunitasnya terganggu. Tanpa kita sadari, lebih gampang flu lah, gampang alergi, macem-macem. Atau misalkan ternyata bisa juga memengaruhi ke arah happy, atau mental health kita. Karena 90 persen serotonin, hormon bahagia kita itu diproduksi dari usus yang sehat," terang Putri.
Lebih lanjut ia menyampaikan sembelit dapat disebabkan oleh kurang bergerak atau berolahraga, kurangnya asupan cairan, serta tidak dipenuhinya kebutuhan serat. Kebutuhan serat dapat didapatkan dari buah dan sayuran.
Putri menerangkan kebutuhan serat per hari bagi perempuan adalah 25 mg dan laki-laki adalah 30 mg. Akan tetapi, buah yang tergolong berserat tinggi pun, yakni apel, hanya mengandung 4 mg serat.
Oleh karena itu, Putri mengatakan kebutuhan serat per hari dapat dipenuhi dengan suplementasi serat. Sebab, alternatif jus buah dan sayur tidak cukup ideal sebagaimana proses penghancurannya mengurangi serat yang terkandung. Sedangkan dalam suplemen serat seperti Vegeta, serat sudah dibentuk sedemikian rupa agar tidak rusak.
"Kalo di jus itu sayangnya banyak yang ancur ya, karena kan proses dihancurkan. Itu sayangnya. Makanya paling bagus memang dikonsumsi secara utuh, misalkan buah potong, atau kalau tidak memungkinkan suplementasi dari serat yang memang dia sudah dibentuk sedemikian rupa dia gak rusak," jelas Putri.
Simak Video "Tips Cegah Sembelit bersama Dion Wiyoko"
(ncm/ega)