Billie Eilish buka-bukaan soal kecanduan pornografi yang sempat dialaminya. Sang penyanyi mengaku pertama kali menonton video porno ketika usianya masih 11 tahun. Adik dari musisi Finneas ini mengatakan bahwa kebiasaan menonton porno yang dialaminya telah mengganggu kehidupan percintaannya.
"Saya pikir pornografi adalah aib. Saya dulu sering menonton film porno, jujur saja. Saya mulai menonton porno ketika saya berusia sekitar 11 tahun," ucap Billie Eilish ketika menjadi tamu dalam acara The Howard Stern Show.
"Saya pikir itu begitu merusak otak dan saya merasa sangat terpukul karena terpapar begitu banyak pornografi," sambungnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keinginan terus menonton film porno merupakan salah satu bentuk kecanduan yang paling umum dialami seseorang. Beberapa dokter bahkan beranggapan bahwa kecanduan pornografi merupakan salah satu bentuk gangguan hiperseksual.
Dalam sebuah studi yang dilakukan pada 2019, ditemukan bahwa masalah kecanduan pornografi memiliki prevalensi kurang lebih sekitar 3-6 persen.
Direktur perawatan dan salah satu pendiri Step by Step Recovery Danielle Byatt mengatakan bahwa kecanduan pornografi merupakan hal yang kompleks. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kondisi ini diklasifikasikan sebagai gangguan kontrol impulsif.
Berikut beberapa tanda seseorang mengalami kecanduan pornografi:
Sulit Berhenti
Byatt mengatakan bahwa sulit menghindari film porno merupakan salah satu tanda seseorang mengalami kecanduan pornografi.
"Kecanduan ditandai dengan ketidakmampuan untuk berhenti melakukan perilaku kompulsif, terlepas dari konsekuensi yang mungkin muncul," kata Byatt.
Dorongan yang Besar untuk Menonton
Menonton video porno secara rutin sehingga menjadi kebiasaan yang berulang pada akhirnya dapat mengubah jalur saraf otak. Ini dapat membuat seseorang hampir harus menonton film porno sebagai respons terhadap pemicu tertentu.
"Inilah mengapa Anda merasakan dorongan yang kuat untuk menonton film porno. Jika Anda mencurigai pasangan Anda memiliki kecanduan pornografi, Anda mungkin melihat mereka menyelinap pergi ke ruangan lain atau menjadi defensif saat Anda menanyai mereka tentang penggunaan pornografi," jelas Byatt.
Minat Seks Anjlok
Kecanduan nonton film porno dapat membuat ekspektasi akan seks menjadi tinggi dan tidak realistis. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas hubungan seks dengan pasangan.
Meninggalkan Kebiasaan Rutin
Seseorang yang kecanduan pornografi juga dapat menyebabkan lupa waktu. Bahkan dalam kasus yang ekstrem, kecanduan pornografi dapat menyebabkan seseorang kehilangan minat pada aktivitas rutin yang biasa dilakukan.
Picu Gangguan Kesehatan hingga Depresi
Kecanduan pornografi dapat menyebabkan depresi, kecemasan, mengurangi rasa percaya diri, hingga merasa terasing.
Tidak hanya permasalahan kesehatan mental, kecanduan pornografi juga dapat memicu masalah kesehatan. Misalnya seperti melewatkan jam makan, mengalami ketegangan pergelangan tangan, punggung, leher, hingga sakit kepala.
Lihat juga Video 'Billie Eilish dan Jesse Rutherford Putus':
NEXT: Efek Pornografi Bisa Sefatal Apa?
Pada sebuah studi yang dilakukan pada 2017, pria yang sedang mencari pengobatan untuk masalah problematic pornography use (PPU) menemukan perubahan terjadi pada otak peserta yang secara konsisten dengan kecanduan. Peneliti juga menemukan otak pria dengan PPU bereaksi berbeda terhadap gambar erotis.
Tidak hanya pada otak, dikutip dari Medical News Today, kecanduan pornografi juga dapat memperburuk hubungan dengan pasangan. Hal ini berkaitan dengan film porno yang dapat membentuk ekspektasi tak realistis dalam hubungan intim.
Studi lain pada 2013 menemukan bahwa pria heteroseksual dengan pasangan memiliki kepuasan seksual yang lebih rendah akibat kecanduan pornografi. Sebaliknya pada perempuan justru mengalami peningkatan kepuasan seksual.
Efek lain kecanduan pornografi secara umum juga meliputi isolasi, peningkatan agresi, keyakinan dan persepsi yang menyimpang soal hubungan dan seksualitas, perasaan negatif tentang diri, hingga mengabaikan aspek lain dalam hidup. Adapun berikut ini adalah beberapa efek lain yang dapat ditimbulkan dari kecanduan pornografi:
- Kesulitan terangsang secara seksual tanpa pornografi.
- Pasangan merasa tidak memadai secara seksual dan takut tidak memuaskan pasangan.
- Kehilangan minat dan melakukan lebih sedikit pengalaman seksual dengan pasangan.
- Penurunan hubungan kepuasan seksual dan kedekatan emosional dengan pasangan.
- Berkorelasi pada peningkatan perilaku pacaran dan perselingkuhan.
- Kepercayaan pasangan menurun.











































