.webp)
Memiliki hidup yang sehat dan panjang umur tentunya menjadi salah satu harapan yang diinginkan banyak orang. Untuk mendapatkan itu, tentu memerlukan usaha tertentu, seperti mengubah gaya hidup.
Hal ini yang diungkapkan dokter praktik sekaligus ahli saraf tertua di dunia yakni dr Howard Tucker. Menurut pria berusia 100 tahun itu, ada beberapa gaya hidup yang biasa ia lakukan untuk bisa berumur panjang dan selalu bahagia.
"Gen yang baik dan keberuntungan dapat memberikan Anda awal yang baik," tutur dr Tucker yang dikutip dari laman CNBC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tetapi, ada beberapa aturan gaya hidup yang telah saya jalani selama satu abad terakhir," sambungnya.
Berikut beberapa tips panjang umur dan bahagia dari dr Tucker yang bisa diterapkan:
Rajin Olahraga
dr Tucker merupakan sosok yang masih aktif berolahraga, meski usianya sudah satu abad. Beragam olahraga yang masih dilakukannya hingga usia akhir 80-an, seperti renang, jogging, hiking, dan bermain ski demi menjaga kesehatan fisiknya.
"Walaupun saat ini saya tidak lagi bermain ski dan tidak seaktif dulu, saya berusaha untuk tetap berolahraga setiap hari," ungkap dr Tucker.
"Dalam seminggu, saya berolahraga dengan treadmill setidaknya 3 mil (sekitar 4 km) dan menggunakan kecepatan tinggi," lanjutnya.
Berdasarkan studi yang dipublikasikan University of Cambridge, berolahraga setidaknya berjalan kaki selama 15 menit bisa menurunkan risiko kematian dini hingga 25 persen.
Tidak Merokok
dr Tucker juga sangat menghindari kebiasaan merokok untuk menjaga kesehatan organ tubuhnya. Sehingga, ia bisa memiliki umur yang panjang dalam keadaan bahagia.
"Pada 1930-an, saya meminta izin kepada ayah saya untuk merokok. Beliau berkata 'saya tidak masalah kalau kamu merokok, tapi kenapa ada orang yang ingin memasukkan selain udara segar ke dalam paru-parunya ketika hidup begitu singkat?'," kata dr Tucker.
Tidak Membatasi Diri
dr Tucker juga tidak pernah membatasi dirinya untuk melakukan banyak hal, termasuk mengkonsumsi makanan favoritnya. Menurutnya, itu bisa membuatnya lebih bahagia.
"Rahasia umur panjang sebenarnya tidak ada. Namun, kita hidup setiap hari dan mati sekali, jadi kita harus memanfaatkan waktu yang kita miliki," ujar dia.
Terus Berbagi Ilmu
Menurut dr Tucker, berbagi ilmu pengetahuan yang dimilikinya sangat berpengaruh secara signifikan pada kebahagiaannya. Sebab, dengan begitu ia juga bisa mendapatkan pelajaran baru dalam hidupnya dari lingkungan sekitarnya.
"Saya telah berpartisipasi dalam film dokumenter yang akan tayang tentang hidup saya. Sangat menyenangkan berbagi cerita dari karier panjang saya dengan generasi berikutnya," beber dr Tucker.
Tetap Aktif Bekerja!
Salah satu rahasia gaya hidup yang dr Tucker terapkan adalah tidak memutuskan untuk pensiun dan terus bekerja. Bahkan, selama pandemi dia masih merawat pasien selama 5-6 hari dalam seminggu.
Selain itu, dr Tucker juga mengajar residen medis selama tiga hari dalam seminggu. Ia masih terus berpraktik di usianya yang sudah menginjak 100 tahun.
"Saat lagi tidak bekerja, saya senang menghabiskan waktu bersama empat anak dan sepuluh cucu saya, seperti bermain salju dan menonton olahraga Cleveland," pungkasnya.
Dalam hal ini, dr Tucker menyarankan orang-orang yang memang mencintai kariernya dan masih bisa bekerja untuk mempertimbangkan menunda masa pensiun. Sebab, sebagian besar orang yang pensiun dan pasif dalam kegiatan sehari-hari bisa berisiko tinggi mengalami penurunan kognitif.
