Gen diabetes baru-baru ini mendapat sorotan dari para netizen. Hal ini bermula dari pernyataan Wakil Menteri Kesehatan RI Prof dr Dante Saksono Harbuwono yang mengatakan semua masyarakat Indonesia memiliki gen diabetes.
"Dari penelitian kita, di Indonesia menunjukkan bahwa tidak ada orang Indonesia yang tidak memiliki gen diabetes di dalam tubuhnya," ucap dr Dante dalam Kemencast di YouTube Kemenkes RI, Senin (2/9/2023).
Lantas, apakah memang seluruh masyarakat Indonesia memiliki gen diabetes? Apa itu gen diabetes? Berikut fakta-faktanya.
1. Apa Itu Gen Diabetes?
Spesialis penyakit dalam Prof dr Ketut Suastika, SpPD-KEMD, menjelaskan gen diabetes merujuk pada faktor-faktor genetik yang dapat memicu penyakit diabetes.
Biasanya, gen diabetes bersifat multigenomik dan baru bisa menimbulkan penyakit ketika dipengaruhi genetik-genetik lain.
"Jadi nggak mungkin satu kelainan genetik itu langsung muncul jadi diabetes tanpa dipengaruhi genetik-genetik lain dan dipengaruhi lingkungan. Misalnya, pola hidup, pola makan, pola gerak, kegemukan, merokok," ungkapnya saat dihubungi detikcom, Selasa (5/9/2023).
2. Benarkah Dimiliki Seluruh Masyarakat Indonesia?
Lantas, apakah gen diabetes dimiliki seluruh masyarakat Indonesia? Menurut dr Ketut, apa yang dimaksud Wamenkes kemungkinan merujuk pada faktor-faktor genetik yang berpotensi menyebabkan diabetes jika dipengaruhi faktor lingkungan.
"Jadi saking banyaknya faktor-faktor genetik, seolah-olah mungkin tanda petik yang diungkapkan Pak Wamenkes adalah seolah-olah kita semua punya faktor-faktor itu, mungkin satu atau dua, tapi yang menyebabkan genetik itu akan muncul menjadi diabetes juga dipengaruhi faktor lingkungan," imbuhnya.
3. Diturunkan oleh Orang Tua
Senada dengan Wamenkes, dr Ketut menuturkan gen diabetes memang bisa diturunkan dari orang tua kepada anak-anaknya. Sehingga, anak bisa saja mewarisi gen diabetes dari kedua orang tua, yang mana membuat risiko muncul diabetes menjadi lebih besar.
"Misalnya kita punya orang tua, orang tua itu punya kelainan gen yang memungkinkan diabetes. Ibu juga punya, maka anak kemungkinan mewarisi kedua gen itu, mungkin lebih banyak gen diabetesnya, kemungkinan muncul lebih besar," jelasnya.
(ath/naf)