Usai Diserbu Tikus, Warga Paris Terancam Hidup Berdampingan dengan Kutu Busuk

Averus Kautsar - detikHealth
Rabu, 04 Okt 2023 07:31 WIB
Foto: REUTERS/STEPHANIE LECOCQ
Jakarta -

Warga Paris harus berhadapan dengan serbuan kutu busuk yang menyebar di sejumlah transportasi dan fasilitas publik. Jumlah kutu busuk di Paris disebut meningkat yang bisa membahayakan kesehatan.

Sebelumnya, warga Paris juga diminta hidup berdampingan dengan tikus yang jumlahnya meningkat signifikan di kota tersebut. Pemerintah juga disebut tengah mengendalikan 'tsunami' tikus yang ada di kota itu.

Terkait kutu busuk, Wakil Wali Kota Paris, Emmanuel Grégoire mengatakan serangan hama ini terus naik akibat meningkatnya jumlah perjalanan dan resistensi terhadap pestisida.

"Tidak ada yang aman," kata Grégoire yang dikutip dari Mirror UK, Selasa (3/10/2023).

Dikutip dari France24, kutu busuk yang menyerang Paris itu muncul kembali dalam beberapa dekade terakhir. Kondisi ini sebagian besar disebabkan adanya kepadatan penduduk yang tinggi, serta keberadaan angkutan massal yang lebih banyak.

Apa Itu Kutu Busuk?

Bedbug atau kutu busuk merupakan serangga kecil penghisap darah, berwarna coklat kemerahan dan tidak bersayap yang ukurannya sebesar biji apel. Mereka bersembunyi di celah tempat tidur, sandaran kepala, rangka tempat tidur, dan benda lain di sekitar tempat tidur dan keluar pada malam hari untuk memangsa inang pilihan mereka, yaitu manusia.

Dikutip dari Mayo Clinic, gigitan kutu busuk biasanya hilang tanpa pengobatan dalam satu atau dua minggu. Umumnya, kutu busuk tidak menyebarkan penyakit. Namun, serangga itu dapat menyebabkan reaksi alergi atau reaksi kulit yang parah pada beberapa orang.

Gejala atau tanda gigitan kutu busuk mirip dengan gigitan serangga dan ruam lainnya. Biasanya berupa:

  • Bintik-bintik yang meradang, seringkali dengan bintik yang lebih gelap di tengahnya
  • Gatal
  • Tersusun dalam garis kasar atau bergerombol
  • Terletak di wajah, leher, lengan dan tangan

Beberapa orang tidak bereaksi terhadap gigitan kutu busuk. Tetapi, yang lainnya mungkin mengalami reaksi alergi yang meliputi rasa gatal parah, lecet, atau gatal-gatal.

Bisakah Kutu Busuk Menyebabkan Penyakit Serius?

Dikutip dari laman Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC), kutu busuk tidak diketahui menyebarkan penyakit. Kutu busuk bisa menjadi gangguan karena kehadirannya dapat menyebabkan rasa gatal dan kurang tidur.

Terkadang rasa gatal dapat menyebabkan garukan berlebihan yang terkadang meningkatkan kemungkinan terjadinya infeksi kulit sekunder.



Simak Video "Video: Jangan Anggap Remeh Kutu pada Kucing!"

(avk/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork