Heboh foto Chris Martin 'Coldplay' berjalan kaki sambil nyeker di jalanan aspal Jakarta. Aksinya itu menuai sorotan netizen Tanah Air. Namun terlepas dari kehebohan itu, seringkali jadi pertanyaan netizen, sebenarnya ada nggak sih manfaat berjalan kaki nyeker buat kesehatan?
Menjawab itu, podiatris dr Andri Primadhi, SpOT(K) menjelaskan memang ada beberapa sumber yang menyebut, berjalan kaki tanpa alas kaki sandal atau sepatu bisa membuat otot-otot di bagian kaki semakin kuat. Namun catatannya, hal ini sebaiknya tak sembarangan dilakukan oleh beberapa orang dengan kondisi penyakit tertentu, yang membuat kemampuan merasakan sensasi di area kaki menurun. Di antaranya, yakni pengidap diabetes.
"Secara umum tidak disarankan jalan tanpa alas kaki (barefoot) karena meningkatkan risiko perlukaan bahkan sampai infeksi, terutama pada pasien-pasien tertentu yang mengalami penurunan sensasi pada telapak kaki," ujarnya kepada detikcom, Rabu (15/11/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Jenis penyakit yang bisa menyebabkan penurunan sensasi di telapak kaki) banyak, antara lain diabetes melitus, juga masalah di saraf tulang belakang," sambung dr Andri.
Sepatu Paling Pas buat Jalan Kaki
Lebih lanjut menurutnya, dalam memilih alas kaki untuk berjalan kaki, sebaiknya utamakan kenyamanan. Dengan begitu, keluhan pada kaki akibat berjalan kaki akan lebih terminimalkan.
"Satu, ukuran harus sesuai. Jangan terlalu longgar dan jangan terlalu kecil. Kedua, materialnya harus nyaman jangan terlalu kaku. Sesuaikan bentuk juga jangan terlalu menyempit di bagian ujung. Kalau terlalu menyempit akan banyak keluhan. Intinya yang penting nyaman," tutur dr Andri.
"Kalau secara khusus mungkin banyak yang dengan kelainan bentuk kaki akan perlu sepatu khusus untuk terapi," pungkasnya.
(vyp/up)











































