Benarkah Makanan Asin Picu Gagal Ginjal Kronik? Begini Penjelasan Dokter

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Senin, 15 Jan 2024 16:45 WIB
Ilustrasi garam (Foto: Getty Images/iStockphoto/AlexandraFlorian)
Jakarta -

Garam sudah menjadi bumbu utama yang harus ada di dalam setiap hidangan. Rasanya. pasti ada yang kurang jika memasak tanpa menggunakan garam.

Menambahkan garam dalam makanan memang sah-sah saja. Namun, karena bumbu ini memberikan rasa gurih yang nikmat, tidak sedikit orang yang berujung mengonsumsinya secara berlebihan.

Padahal, konsumsi garam berlebih dapat menimbulkan berbagai kondisi jangka panjang, salah satunya berisiko terkena penyakit ginjal kronik atau chronic kidney disease (CKD). Kok bisa?

Spesialis penyakit dalam konsultan ginjal dan hipertensi, dr Pringgodigdo Nugroho, SpPD-KGH, menjelaskan, korelasi garam dengan penyakit ginjal kronik disebut sebagai faktor risiko yang menimbulkan penyakit tersebut. Hal ini dikarenakan mengonsumsi garam yang berlebih dapat memicu tekanan darah menjadi meningkat.

"Kalau garam hubungannya itu ke hipertensi. Dengan garam yang banyak tinggi, kandungan garam di dalam pembuluh darah akan menarik air. Cairan akan lebih banyak di pembuluh darah, tekanan darah menjadi meningkat," ucapnya saat ditemui di Jakarta Pusat, Senin (15/1/2024).

"Terus hipertensi, melalui hipertensi bisa memicu penyakit ginjal kronik," imbuhnya lagi.

Karenanya, dr Pringgodigdo mengimbau pasien hipertensi atau darah tinggi dan memiliki penyakit ginjal sebaiknya mengurangi asupan garam dengan kandungan natrium kurang dari dua gram.

Selain itu, dr Pringgodigdo juga menganjurkan agar masyarakat tetap menjaga porsi minum air putih sebagai salah bentuk pencegahan penyakit ginjal kronik.

"Kalau garam NaCL, kalau garam dapur kurang dari 5 gram. Kalau natriumnya kandungannya itu yang bikin tensi tinggi itu 2 gram. Kalau kita bilang ke masyarakat garam dapur atau garam itu 5 gram," imbuhnya.

"Dewasa sebaiknya minum 2 liter, kalau sudah lanjut usia sebaiknya 1,5 liter ya, beda lagi anak-anak tanya dokter anak ya," sambungnya lagi.

Sebagai informasi, penyakit ginjal kronik adalah kondisi saat fungsi ginjal menurun secara bertahap selama bertahun-tahun. Pada tahap awal, penyakit ini tak memicu gejala yang signifikan. Kebanyakan pasien terdiagnosis saat penyakit telah di tahap lebih lanjut.

Apabila penyakit ginjal kronik sudah memasuki tahap lanjut, pengidapnya biasanya mengalami gejala berupa:

  • Rasa lelah
  • Insomnia
  • Bengkak di pergelangan kaki
  • Kaki dan kulit terasa gatal


Simak Video "Video: Hati-hati! Inilah Gejala Awal Penderita Batu Ginjal"

(suc/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork