Aktris Nikita Willy membagikan kabar duka kehilangan calon buah hatinya. Dia keguguran saat kehamilannya memasuki usia 7 minggu.
"Pada awal minggu (kehamilan) diisi dengan antisipasi dan cinta, dan aku menghargai setiap saat membayangkan kehidupan tumbuh dalam diriku dan keluarga kami tumbuh," tulis Nikita di akun media sosialnya dilihat detikcom Selasa (20/2/2024).
Perempuan berusia 29 tahun itu mengatakan sempat merasa bersalah dan hancur ketika kehilangan calon anak keduanya itu. Namun, ia bersyukur suaminya, Indra Priawan, selalu hadir dan meringankan beban bersalah yang dirasakan dirinya.
"Saya ingat dokter saya mengatakan keguguran adalah cara tubuh Anda menyingkirkan kelainan kehamilan yang tidak akan bertahan untuk jangka waktu lama," beber Nikita.
Keguguran adalah hilangnya kehamilan sebelum minggu ke-20. Lebih dari 80 persen keguguran terjadi dalam 3 bulan pertama kehamilan.
Dikutip dari WebMD, kebanyakan keguguran terjadi ketika embrio atau janin mengalami masalah genetik yang fatal. Biasanya masalah ini tidak berhubungan dengan ibu.
Terkadang, sel telur yang telah dibuahi tertanam di dalam rahim tetapi berhenti berkembang. Kondisi tersebut disebut kehamilan anembrionik atau blighted ovum. Hal ini juga mengakibatkan keguguran.
Masalah lain yang dapat meningkatkan risiko meliputi:
- Infeksi
- Kondisi medis pada ibu, seperti diabetes atau penyakit tiroid
- Masalah hormon
- Respons sistem kekebalan tubuh
- Kelainan rahim
Simak Video "Video: Bukan Cuma Plantar Fasciitis, Shin Splint Juga Bahaya Bagi Pelari Pemula"
(kna/kna)