Pagi hari sering disebut sebagai waktu terbaik untuk buang air besar atau BAB. Namun karena satu dan lain hal, tidak semua orang bisa BAB dengan lancar setiap pagi.
BAB yang tidak lancar dapat disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari pola makanan hingga kondisi medis tertentu. Untungnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melancarkan BAB sehingga bisa dikeluarkan setiap pagi.
Dikutip dari News24, berikut cara agar BAB lancar setiap pagi yang bisa dipraktikkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Perbanyak makanan berserat
Mengonsumsi makanan berserat, seperti sayur dan buah-buahan, merupakan salah satu cara membantu BAB lancar setiap pagi. Pakar gastroenterologi dari Cleveland Clinic, dr Christine Lee, mengungkapkan serat dapat membantu menyerap lebih banyak air selama proses pencernaan, sehingga melancarkan BAB dan mencegah sembelit.
"Ketika dikonsumsi, makanan tersebut menciptakan gradien osmotik, yang berarti makanan tersebut memaksa lebih banyak air untuk ditarik ke dalam usus besar selama proses pencernaan, yang kemudian membantu meringankan dan mencegah sembeli," ujarnya..
2. Berolahraga sedikit
Perna kebelet BAB saat sedang berolahraga? Ternyata, hal tersebut wajar terjadi. Lee menjelaskan aktivitas fisik dapat meningkatkan metabolisme tubuh, yang kemudian merangsang pergerakan usus.
3. Minum kopi
Kopi sering kali menjadi salah satu solusi yang terlintas untuk melancarkan BAB di pagi hari. Secara umum, minuman hangat seperti kopi dan teh memang dapat membantu merangsang keinginan untuk BAB.
Khususnya kopi. dr Lee menjelaskan minuman tersebut merupakan salah satu solusi yang harus dicoba oleh orang-orang yang mengalami masalah BAB di pagi hari.
"Panas dari kopi dapat merangsang pergerakan, tapi kopi itu sendiri mengandung kafein tinggi yang juga dikenal dapat memicu pergerakan pada usus besar," ucap dr Lee.
4. Coba posisi jongkok
Percaya atau tidak, berjongkok ternyata adalah postur yang paling ideal untuk melancarkan BAB. Dokter gastroenterologi sekaligus direktur Gastroenterology Institute of Southern California di Los Angeles, dr Peyton Berookim, menjelaskan berjongkok dapat mengendurkan otot-otot di area perut sekaligus mengangkat bagian usus besar, sehingga memudahkan pengosongan usus.
"Semakin dekat Anda dengan posisi jongkok seutuhnya, semakin mudah pula Anda untuk BAB," ucapnya.
Jika BAB di toilet duduk, maka bisa meniru posisi jongkok dengan cara meletakkan bangku atau ganjalan di bawah kaki untuk mengangkat lutut.
(ath/suc)











































