Umur 6 Bulan Kok Testis Tidak Teraba? Ini Wanti-wanti Dokter Urologi

Umur 6 Bulan Kok Testis Tidak Teraba? Ini Wanti-wanti Dokter Urologi

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Jumat, 28 Jun 2024 21:00 WIB
Umur 6 Bulan Kok Testis Tidak Teraba? Ini Wanti-wanti Dokter Urologi
Ilustrasi testis (Foto: Getty Images/iStockphoto/AlonaPhoto)
Jakarta -

Testis berkembang di perut saat bayi laki-laki masih di dalam rahim. Sebelum lahir, testis biasanya turun dari rongga perut ke dalam skrotum. Skrotum adalah kantung kulit yang tergantung di belakang penis tempat testis berada. Testis yang tidak turun ke skrotum disebut dengan kriptorkismus atau undescended testis (UDT).

Kondisi ini dapat terjadi akibat sejumlah faktor, namun paling sering terjadi pada bayi lahir prematur.

"Jadi kalau anaknya prematur, risikonya akan lebih tinggi," ucap spesialis urologi dari Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) dr Putu Angga Risky Raharja, SpU, FICS, saat ditemui di Jakarta Barat, Jumat (28/6/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk bayi yang lahir cukup bulannya itu 1-3 persen kelahiran. Kalau bayi yang lahirnya prematur lebih tinggi lagi, penelitian bilang bisa sampai 30 persen," tuturnya.

Kondisi ini kerap kali tak disadari oleh para orang tua lantaran tak memicu gejala signifikan pada anak. Akibatnya, tak sedikit juga kasus undescended testis ini ditemukan pada pria dewasa yang bisa memicu dampak kesehatan seperti infertilitas atau gangguan reproduksi.

ADVERTISEMENT

Bagaimana cara mengetahui sang anak lahir dengan testis tak turun?

dr Angga menjelaskan, salah satu cara mengetahui sang buah hati mengalami undescended testis atau tidak dengan melihat dan meraba kedua kantung testis sang anak.

"Jadi mungkin kalau yang bisa kita lihat itu ya, mungkin bisa kita lihat kantongnya itu ada isinya nggak sih? Kalau misalnya kelihatan ada isinya dua, dipegang diraba, oh berarti itu mungkin. Jadi kalau udah di bawah kantong pasti diraba," katanya.

NEXT: Segera periksa jika tidak teraba

Apabila orang tua tak melihat atau tak merasakan adanya testis sang anak saat meraba kantungnya, dr Angga menyarankan segera pergi ke dokter untuk ditangani lebih lanjut.

Menurut dr Angga, semakin cepat ditangani, semakin cepat pula mencegah kerusakan sel-sel testis yang terjadi akibat kondisi tersebut.

"Jadi normalnya ketika lahir sudah turun. Tapi pada beberapa anak mungkin posisinya belum turun sempurna ya, masih agak naik sedikit itu masih bisa turun dalam periode 6 bulan pertama," katanya lagi.

"Tapi kalau setelah usia 6 bulan testisnya belum turun, itu kemungkinan besar tidak akan bisa turun kalau tidak dilakukan intervensi pembedahan. Jadi tidak ada manfaatnya kita menunggu usianya lebih besar lagi. Jadi kalau sudah 6 bulan belum turun sebaiknya lakukan tindakan pembedahan," sambungnya.

Halaman 2 dari 2
(suc/up)
Kelainan Testis
9 Konten
Undescended testis (UDT) atau kelainan testis tidak turun ke skrotum kerap kali diabaikan. Padahal jika tidak teratangani, berisiko mempengaruhi kesuburan dan bahkan berdampak pada risiko keganasan atau kanker.

Berita Terkait