Cerita Pria India 2 Hari Terjebak Dalam Lift, Bertahan Tanpa Makan Minum

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Senin, 22 Jul 2024 08:05 WIB
Ilustrasi terjebak di lift. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Zephyr18)
Jakarta -

Pria dari negara bagian Kerala di India selatan, terjebak di lift dalam 42 jam tanpa air maupun makanan. Menurut laporan BBC, pria bernama Ravindran Nair (59) itu sempat khawatir akan meninggal di sana.

Dirinya masuk ke dalam lift untuk menemui dokter pada Sabtu sore, kemudian terjebak hingga Senin pagi, sampai operator setempat menemukannya. Kini, Nair dirawat di rumah sakit karena dehidrasi dan sakit punggung.

Anggota keluarga Nair sempat mengira dirinya tengah bekerja, tetapi kemudian menghubungi polisi lantaran yang bersangkutan tak kunjung muncul. Insiden ini mendadak jadi perbincangan banyak orang di India, hingga pemerintah negara bagian tersebut memecat tiga teknisi dan melakukan penyelidikan di balik kasus terkait.

Pejabat dari Government Medical College, Thiruvananthapuram, dan menteri kesehatan negara bagian India, Kerala, telah meminta maaf kepada Nair.

Nair mengatakan kepada BBC bahwa ketika dia terjebak, dia mencoba menghubungi nomor darurat yang tertera di lift tetapi tidak ada jawaban. Dia juga mencoba menelepon istrinya Sreelekha CP, yang bekerja di rumah sakit.

"Saya menelepon siapa pun yang terpikir oleh saya, tetapi panggilan tersebut tidak tersambung. Saya mulai panik dan menggedor pintu lift untuk menarik perhatian. Saat itulah ponsel saya jatuh ke lantai dan tidak menyala," katanya.

"Saya berteriak dan berteriak minta tolong dan mencoba membuka pintu dengan tangan saya. Sekarang di dalam lift gelap, tapi untungnya, ada cukup udara untuk bernapas."

Dia kemudian mondar-mandir di sekitar lift, menekan bel alarm berulang kali, berharap bel alarm itu berbunyi dan menarik perhatian seseorang, tetapi hasilnya tetap nihil.

"Berjam-jam berlalu, saya tidak tahu apakah saat itu siang atau malam karena di dalam gelap gulita. Ketika saya lelah, saya tidur di sudut. Saya harus menggunakan sudut lain untuk buang air kecil dan besar," katanya.

Nair mengatakan dia mulai mengunjungi rumah sakit secara rutin beberapa bulan lalu setelah dia terjatuh di kamar mandi dan mulai menderita sakit punggung.

"Pada hari Sabtu, saya dan istri pergi menemui dokter dan punggung saya diperiksa dengan rontgen karena saya merasakan sakit yang parah setelah perjalanan baru-baru ini," kenangnya.

Ketika dokter meminta untuk melihat hasil tes darahnya, pasangan tersebut menyadari bahwa mereka telah melupakannya di rumah. Karena Sreelakha harus melapor kerja, Nair pulang untuk mengambil hasilnya.

Biasanya saat berkunjung ke rumah sakit ia dan istrinya menggunakan lift yang diperuntukkan bagi karyawan. Namun kali ini dia melangkah ke llft yang diperuntukkan bagi pasien dan pengunjung, untuk menuju ke lantai dua.

"Saat itu baru lewat tengah hari. Tidak ada orang lain di dalam lift tapi lampunya menyala, jadi menurut saya tidak ada yang salah," katanya.



Simak Video "Video: Menko Pangan Mau Ada Label 'Tinggi Gula' pada Jajanan Anak Sekolah"

(naf/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork