Duh, Varian Mpox 'Lebih Parah' Mulai Menyebar di Luar Afrika

Duh, Varian Mpox 'Lebih Parah' Mulai Menyebar di Luar Afrika

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Jumat, 16 Agu 2024 15:00 WIB
Duh, Varian Mpox Lebih Parah Mulai Menyebar di Luar Afrika
Ilustrasi Mpox (Foto: Getty Images/JUN LI)
Jakarta -

Badan Kesehatan Masyarakat Swedia pada Kamis mengatakan bahwa negara tersebut telah mencatat kasus pertama varian Mpox lebih berbahaya di luar Afrika, yakni klade 1.

Laporan tersebut muncul sehari setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan virus tersebut sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian global atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).

"Kami kini juga pada sore hari mendapat konfirmasi bahwa kami memiliki satu kasus di Swedia dengan jenis mpox yang lebih serius, yang disebut klade 1," Menteri Kesehatan dan Sosial Jakob Forssmed mengatakan dalam konferensi pers, dikutip dari DW.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kronologi Temuan 1 Kasus di Swedia

Menurut laporan, pasien diketahui telah bepergian ke daerah yang berisiko. Strain virus klade 1b telah menyebar di Republik Demokratik Kongo sejak September tahun lalu.

"Pasien di Swedia tersebut terinfeksi saat berkunjung ke bagian Afrika yang terjadi wabah besar Mpox klade 1," kata epidemiolog negara bagian Magnus Gisslen dalam pernyataan resmi.

ADVERTISEMENT

Hingga saat ini Pasien tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Di sisi lain, pemerintah Swedia juga menyebut negaranya siap untuk mendiagnosis, mengisolasi, dan merawat pasien yang terkena Mpox dengan aman.

"Fakta bahwa pasien Mpox dirawat di negara tersebut tidak memengaruhi risiko terhadap masyarakat umum, suatu risiko yang saat ini dianggap sangat rendah oleh Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa," katanya.




(suc/naf)
Mpox Makin Gawat
16 Konten
WHO menetapkan status darurat kesehatan masyarakat global atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) terhadap Mpox pada Rabu (14/8). Ini merupakan kedua kalinya WHO menetapkan Mpox sebagai darurat kesehatan global.

Berita Terkait