Budi Gunadi Sadikin kembali dilantik sebagai Menteri Kesehatan dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 pada Senin (21/10/2024). Menkes Budi menyebut terdapat tiga tugas khusus dari Presiden Prabowo kepadanya dalam memimpin sektor kesehatan.
Salah satu tugasnya untuk mengatasi penyakit tuberkulosis atau TB. Menkes menyampaikan, Presiden Prabowo sangat memberikan perhatian pada penyakit ini karena prevalensinya masih sangat tinggi.
"Untuk program TB, kita buatkan programnya yang bagus. Cara kerjanya kita luncurkan di bulan Desember," tuturnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Menteri Kesehatan RI Prof Dr dr Nila F Moeloek, SpM, ikut menanggapi tugas khusus tersebut. Menurutnya tuberkulosis di Indonesia harus segera ditangani lantaran insidennya yang tinggi.
Terlebih, penyakit ini sangat berbahaya apabila pengidapnya mengalami TB resisten obat atau disebut TB RO. Kondisi ini terjadi saat infeksi TB yang menyerang tubuh disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang kebal obat akibat dari pengobatan yang tidak benar.
Orang yang mengidap TB RO bisa menularkan ke orang lain dengan kondisi yang sama.
"Lebih lagi saya khawatirkan kemarin ini yang saya dengar tentang yang resisten dengan obat," katanya saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (22/10/2024).
"Saya setuju kalau Pak Prabowo Presiden mengatakan eradikasi penyakit, memang saya rasa harus," katanya lagi.
Selain mengatasi penyakit, kata Prof Nila, pemerintah perlu juga menanamkan kesadaran terhadap kesehatan kepada masyarakat.
"Jadi menurut saya, kalau saya lihat, harus pembenahannya ya itu lagi. Betul, di hilir itu adalah eradikasi penyakit. Tapi di hulunya, mari kita mengatakan kesadaran kesehatan pada masyarakat," imbuhnya.
(suc/naf)











































