Lupa merupakan sebuah kondisi berubahnya atau hilangnya informasi yang sebelumnya tersimpan dalam memori jangka pendek atau jangka panjang. Lupa dapat terjadi secara tiba-tiba atau bertahap seiring dengan hilangnya memori lama. Umumnya merupakan hal yang normal, namun lupa yang berlebihan atau tidak biasa mungkin dapat menjadi tanda masalah kesehatan yang serius.
Organ otak memang mampu untuk mengingat sesuatu, namun kapasitasnya untuk menyimpan dan mengingat detail terbatas. Terdapat beberapa faktor mengapa seseorang dapat melupakan suatu hal.
Dikutip dari Verywell Mind, berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab sering lupa:
1. Depresi
Gejala umum pada kondisi depresi ditandai dengan suasana hati yang buruk dan juga kehilangan minat pada sesuatu. Tak hanya itu, kesulitan bagi seseorang untuk berkonsentrasi dan mudah lupa dalam mengingat sesuatu merupakan salah satu gejala yang dapat terjadi bagi seseorang yang sedang mengalami depresi.
2. Kurang Tidur
Tidur merupakan aktivitas yang penting bagi tubuh manusia, khususnya berperan penting dalam hal konsolidasi memori. Apabila seseorang memiliki kualitas tidur yang buruk, maka akan berdampak negatif pada memori dalam otak.
3. Efek Obat-obatan
Mengonsumsi beberapa jenis obat-obatan seperti obat antidepresan, obat penenang, serta obat flu dan alergi, maka dapat memengaruhi ingatan dalam otak.
NEXT: Stres
Simak Video "Video: Keluarga akan Donorkan Otak Bruce Willis untuk Riset Demensia"
(up/up)