Wanita Malaysia Curhat Wajahnya Berubah saat Hamil, Dermatolog Bilang Gini

Wanita Malaysia Curhat Wajahnya Berubah saat Hamil, Dermatolog Bilang Gini

Devandra Abi Prasetyo - detikHealth
Rabu, 21 Mei 2025 12:01 WIB
Wanita Malaysia Curhat Wajahnya Berubah saat Hamil, Dermatolog Bilang Gini
Foto: Tangkapan Layar X @ayyitslala
Jakarta -

Viral di media sosial, seorang perempuan asal Malaysia yang tengah hamil delapan bulan, wajahnya berubah signifikan, bahkan tampak seperti orang lain. Ini karena munculnya jerawat meradang akibat kehamilannya.

"I nak share my pregnancy journey, bersyukur tak ada morning sickness dari start pregnant sampai now dah 8 bulan. Tapi muka I berubah 100%. From this to this," tulis akun @ayyitslala, dikutip detikcom, Rabu (21/5/2025).

Dari foto yang dibagikan, tampak jerawat merah memenuhi wajah perempuan tersebut. Mulai dari dahi, pipi, dagu, hingga hidung. Tidak hanya jerawat, dirinya juga mengatakan bahwa wajahnya juga membengkak dan tidak bisa 'disembuhkan' dengan skincare.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, kenapa hal ini bisa terjadi?

Menjawab hal ini, spesialis kulit dr I Nyoman Darma, SpKK (K) menjelaskan kondisi ini terjadi kemungkinan karena perubahan hormon di masa kehamilan.

ADVERTISEMENT

"Ibu hamil tersebut kemungkinan besar mengalami kombinasi jerawat hormonal berat, hiperpigmentasi (melasma), dan pembengkakan wajah (edema) akibat lonjakan hormon kehamilan seperti progesteron, estrogen, dan hCG," kata dr Darma saat dihubungi detikcom, Rabu (21/5/2025).

"Hormon-hormon ini menyebabkan kelenjar minyak bekerja lebih aktif, memicu penyumbatan pori-pori, peradangan, serta peningkatan produksi melanin dan penumpukan cairan tubuh," sambungnya.

Menurut dr Darma, kondisi ini memang bisa membuat wajah seseorang berubah drastis, bahkan bisa tampak seperti orang lain.

"Muncul jerawat besar-besar, kulit tampak gelap atau kusam dan bagian wajah seperti hidung terlihat membesar karena bengkak," katanya.

Skincare atau perawatan kulit biasa memang tidak bisa menyembuhkan kondisi ini. Menurut dr Darma, kondisi ini bersifat internal dan hormonal.

Di sisi lain, lanjut dr Darma, bengkak pada wajah bisa disebabkan oleh dua faktor, yakni peradangan akibat jerawat yang aktif dan penumpukan cairan (retensi cairan) akibat pengaruh hormonal.

"Langkah paling tepat adalah berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis kulit, agar dapat dilakukan evaluasi menyeluruh dan diberikan penanganan yang sesuai serta aman untuk ibu hamil," katanya.

"Penanganan profesional akan mempertimbangkan kondisi kulit, usia kehamilan, dan faktor keamanan untuk janin yang tidak bisa dijangkau oleh perawatan mandiri di rumah," tutupnya.




(dpy/kna)

Berita Terkait