Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menemukan banyak anak yang kurang bugar pada program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Sekolah Rakyat di pertengahan Juli 2025. Kebugaran menjadi persoalan kesehatan terbesar kedua yang dialami siswa setelah masalah kesehatan gigi.
"33 persen itu tingkat kebugaran kurang. Anak-anak kita itu kurang olahraga," ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers secara daring terkait kick-off CKG Sekolah pada Kamis (31/7/2025).
Terkait tingkat kebugaran yang rendah, Menkes mengatakan akan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI. Belum lama ini, Kemendikdasmen meluncurkan Senam Anak Indonesia Hebat.
Selain itu, hasil CKG di sekolah rakyat juga mengungkap temuan 49 persen siswa mengalami masalah gigi, yang menjadi masalah terbanyak. Di urutan ketiga, ada anemia yang dialami 26,6 persen siswa.
Kesehatan jiwa juga menjadi fokus dalam CKG anak sekolah. Menkes mengatakan, kesehatan jiwa rentan dialami anak sekolah.
"Cek kesehatan gratis di sekolah ini juga memperkenalkan cek kesehatan jiwa. Karena banyak selama ini kita tidak bisa mengidentifikasi kalau ada masalah kejiwaan di anak-anak kita," kata Menkes.
Simak Video "Video CKG Capai 50,5 Juta Peserta: Hampir 96% Dewasa Kurang Aktivitas Fisik"
(elk/up)