Gen Z Juga Berisiko Kena Kanker Usus Besar, Waspadai Gejala Ini

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Sabtu, 27 Sep 2025 18:00 WIB
Foto ilustrasi: Istock
Jakarta -

Spesialis penyakit dalam subspesialis hematologi onkologi medik, ⁠dr Eka Widya Khorinal, SpPD, KHOM, FINASIM, mengungkapkan kanker kolorektal di Indonesia yang awalnya banyak dialami oleh usia di atas 50 tahun. Tetapi, kini sudah mulai bergeser ke orang-orang yang usianya di bawah 50 tahun.

"Beberapa tempat itu menyebutkan bahwa sudah makin banyak kejadian kanker kolorektal di usia muda, 30-40 tahun sudah kena kanker kolorektal. Nah, jadi harus hati-hati dengan apa yang sudah kita makan dan kita lakukan selama setidaknya 10 tahun terakhir," tutur dr Eka pada detikcom, usai konferensi pers ROICAM 12 (The Role of Internet In Cancer Management) di Jakarta Pusat, Sabtu (27/9/2025).

Tidak hanya pada laki-laki, dr Eka mengatakan kanker kolorektal atau kanker usus besar ini bisa terjadi pada perempuan. Tentunya, dipengaruhi faktor gaya hidup, pola makan, hingga lingkungan.

Namun, kanker kolorektal ini tidak seperti kanker yang gejalanya bisa terlihat langsung. Di kebanyakan kasus, kanker ini baru didiagnosis saat sudah stadium lanjut.

Maka dari itu, dr Eka mengingatkan beberapa gejala yang mungkin terjadi karena kanker kolorektal. Baik oleh orang di atas usia 50 maupun anak-anak muda.

"Pertama, kalau gejala kanker kolorektal itu, yang harus diwaspadai adalah kalau terjadi perubahan defekasi atau perubahan pola buang air besar (BAB) saja, itu sudah hati-hati," kata Dr Eka.

"Apakah dia (tinja) lebih encer, lebih keras, atau berdarah, dan lain-lain," terangnya.




(sao/kna)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork