Kecerdasan merupakan hal yang kompleks dan memiliki banyak dimensi. Seseorang mungkin menunjukkan kecerdasan tinggi dalam bidang tertentu, namun kurang memiliki pengetahuan atau kemampuan berpikir kritis di bidang lain. Karena tingkat kecerdasan manusia sangat bervariasi, penting untuk tidak terburu-buru menilai, melainkan berusaha memahami latar belakang dan cara berpikir masing-masing individu.
Beberapa kebiasaan tertentu bahkan dapat menjadi cerminan tingkat kecerdasan seseorang. Dalam sejumlah kasus, kebiasaan yang tampak sepele atau aneh justru dapat mengindikasikan tingkat IQ yang lebih rendah, karena mencerminkan bagaimana seseorang memandang, memproses, dan merespons dunia di sekitarnya.
Perlu diingat bahwa cara kerja pikiran seseorang berperan besar dalam menentukan kualitas hidup dan kesejahteraan secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk memperlakukan setiap individu dengan empati dan rasa hormat, tanpa memandang tinggi atau rendahnya tingkat kecerdasan mereka.
Berikut 11 kebiasaan yang kerap dikaitkan dengan individu yang memiliki tingkat IQ lebih rendah, seperti dikutip Your Tango.
1. Menghindari Sesuatu Hal Baru
Salah satu kebiasaan yang sering menandakan seseorang memiliki IQ rendah adalah kecenderungan untuk menghindari hal-hal baru, terutama dalam hal belajar. Individu dengan pola pikir tertutup biasanya menolak informasi yang belum mereka pahami sebelumnya.
Mereka hanya mencari sumber yang sejalan dengan pandangannya sendiri, sehingga terjebak dalam 'gema intelektual', lingkungan yang memperkuat keyakinan pribadi tanpa membuka ruang bagi sudut pandang lain.
Cara berpikir yang terbatas ini membuat mereka sulit memahami pengalaman orang lain. Mereka jarang bertanya atau mencoba menggali lebih dalam, sehingga hubungan sosialnya pun bersifat dangkal. Dengan menolak informasi baru, mereka tidak perlu menantang diri untuk melihat sesuatu dari perspektif berbeda, dan akhirnya hidup mereka menjadi sempit serta monoton.
2. Bertindak Secara Impulsif
Kebiasaan lain yang sering dikaitkan dengan IQ rendah adalah sifat impulsif, yaitu bertindak tanpa mempertimbangkan akibat jangka panjang. Psikolog Guy Winch menjelaskan ketidaksabaran adalah keinginan agar sesuatu terjadi, sedangkan impulsivitas adalah tindakan untuk membuatnya terjadi.
Impulsivitas didefinisikan sebagai kecenderungan untuk bertindak cepat dan tanpa perencanaan, tanpa mempertimbangkan konsekuensi. Menurut Winch, hal ini berkaitan dengan gangguan pada fungsi eksekutif otak, serangkaian kemampuan yang mencakup pengambilan keputusan dan pengendalian dorongan.
Ia juga menekankan latihan seperti meditasi mindfulness dapat membantu individu memperlambat reaksi emosional dan mengurangi perilaku impulsif.
(suc/naf)