Tapi tentu saja membakar lemak tidak semudah omongan, butuh perjuangan ekstra seperti yang dilakukan Ario Bintang Koesalamwardi. Dia pun berbagi kisahnya untuk kamu semua.
Ketika berat badan saya mencapai 96 kg, saya sudah merasakan badan ini tidak sehat lagi. Sulit bergerak, aktivitas biasa terasa begitu melelahkan, tidur mengorok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain memulai berolahraga saya juga mengubah pola makan, saya mengganti nasi putih dengan nasi merah yang berserat tinggi, memperbanyak porsi protein untuk mendukung pertumbuhan otot (saya dalam sehari bisa makan minimal 6 butir telur), dan berhenti mengkonsumsi karbohidrat setelah jam 5 sore. Selain itu saya hanya mengkonsumsi suplemen minyak ikan untuk mempercepat pembakaran lemak tubuh dan menurunkan kolesterol.
Menurut perhitungan BMI, saya masih tergolong overweight. Akan tetapi, lemak tubuh saya hanya 16.9% dan visceral fat rate saya 5. Sebenarnya saya berhasil menurunkan berat badan saya dari 96 kg ke 78 kg hanya dalam waktu 7 bulan. Setelah lebaran saya mengganti fokus saya dari weight loss menjadi fat loss Dengan muscle building.











































