Hitung Kalori Tak Bantu Turunkan Bobot Kalau Begini Caranya

Hitung Kalori Tak Bantu Turunkan Bobot Kalau Begini Caranya

- detikHealth
Kamis, 04 Des 2014 13:01 WIB
Hitung Kalori Tak Bantu Turunkan Bobot Kalau Begini Caranya
ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Jakarta - Mau turun berat badan seringkali membuat orang menjadi 'rajin', salah satunya rajin menghitung kalori yang masuk lewat makanan dan minuman. Ups, meskipun demikian ilmuwan justru menyebutkan kebiasaan ini tak memberikan efek yang signifikan.

Ya, sebelumnya mereka yang berdiet kebanyakan berasumsi bahwa kalori merupakan patokan penting saat makan. Sehingga selama Anda makan maksimal 2.000 kalori per hari, jenis makanan apapun yang dikonsumsi tak akan menjadi masalah. Padahal tak demikian, kalori juga memiliki jenis yang berbeda dan masing-masing memiliki efek yang berbeda pula pada tubuh.

Dikutip dari studi baru dalam jurnal Public Health Nutrition, Kamis (4/12/2014), ilmuwan James DiNicolantonio dari St Luke's Hospital menuliskan bahwa menjaga jumlah kalori yang masuk bisa jadi tidak berguna jika Anda tidak memerhatikan efek metabolisme pada makanan tertentu, seperti karbohidrat sederhana dan gula.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Teori yang berlaku tentang diet adalah bahwa semua kalori itu sama. Tapi ini tidak selalu benar, kalori tidak semuanya sama. Kalori dari sirup gula, kentang, nasi putih, sereal, dan apa pun yang dibuat dari tepung putih memberi pengaruh berbeda dari kalori pada sayuran atau biji-bijian," terang DiNicolantonio.

Ia melanjutkan, kalori jenis pertama ini dapat menyebabkan lonjakan pada gula darah dan akibatnya tingkat insulin pun naik. Tak bertahan lama, gula darah ini kemudian akan turun lagi dan memicu rasa lapar.

"Faktanya adalah bahwa sebagian kalori memang dapat menekan nafsu makan, sementara kalori lainnya justru bisa memicu rasa lapar," lanjutnya.

Menurut DiNicolatonio, yang terpenting untuk memiliki pola makan yang lebih sehat dan tubuh ramping adalah fokus pada kesehatan metabolisme Anda, bukan dengan menghitung ketat jumlah kalori.

(ajg/up)

Berita Terkait