Bobot Wanita Berisiko Meroket Jika Terus-menerus Dikritik Gemuk

Jakarta - Saat melihat wanita memiliki berat badan agak berlebih, biasanya anggota keluarga, teman atau pasangan justru mengkritiknya. Bukannya terpacu, studi mengungkapkan kebiasaan ini justru membuat mereka stres dan makan lebih banyak.

Sebaliknya, jika keluarga dan pasangan bisa menerima kondisi mereka apa adanya dan memberikan dukungan yang lebih positif, penurunan berat badan secara perlahan dan signifikan bisa lebih mudah didapat.

Menurut peneliti dari Renison University College, University of Waterloo di Kanada, Prof Christine Logel, menjelaskan bahwa apabila wanita memiliki dukungan dan citra tubuh yang lebih baik, maka biasanya mereka dengan sendirinya akan menjadi lebih aktif dan mau lebih mengatur pola makannya secara sehat.

Seperti dikutip dari jurnal Personal Relationships, Selasa (23/12/2014), menerima penerimaan 'tanpa syarat' dari lingkungan sekitar dan orang-orang terdekat juga sangat mungkin bisa menurunkan risiko stres. Seperti telah diketahui, stres juga merupakan salah satu penyebab kenaikan berat badan.

Untuk membuktikan teori ini, Prof Logel dan rekan-rekannya mempelajari para responden wanita muda yang memiliki berat badan berlebihan. Hasilnya ditemukan bahwa mereka yang jarang mendapatkan dukungan positif rata-rata naik berat badan 2 kg, sementara mereka yang menerima relatif lebih banyak dukungan positif mengalami penurunan berat badan sekitar 0,45 kg.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketika wanita dengan berat badan berlebih mengetahui bahwa orang yang mereka cintai menerima mereka apa adanya, maka wanita-wanita ini akan merasa lebih baik tentang tubuh mereka. Sebagai bentuk apresiasi terhadap tubuhnya sendiri, mereka kelak akan terpacu untuk hidup lebih sehat.

(ajg/vit)