Ini 5 Pemenang Diet Experience Juni 2016, Andakah Salah Satunya?

Pemenang Diet Experience

Ini 5 Pemenang Diet Experience Juni 2016, Andakah Salah Satunya?

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Rabu, 13 Jul 2016 14:33 WIB
Ini 5 Pemenang Diet Experience Juni 2016, Andakah Salah Satunya?
Foto: Dok. detikHealth
Jakarta - Para pemenang diet experience bulan Juni 2016 ini punya trik simpel untuk menurunkan berat badan. Tak selalu instan, cara-cara yang digunakan tetap membutuhkan waktu dan niat untuk hidup sehat.

Meskipun masing-masing cara tak selalu berefek sama pada setiap orang, namun tak ada salahnya jika Anda mencobanya. Siapa saja mereka dan bagaimana caranya? Berikut daftarnya, seperti ditulis detikHealth pada Rabu (13/7/2016):

1. Samuel Manik

Foto: Dok. detikHealth
Punya tinggi badan 173 cm dan berat badan 87 kg, Samuel Manik (17) merasa harus mengubah pola makannya demi tubuh yang lebih proporsional. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan karena ia bercita-cita menjadi seorang polisi. Akhirnya dalam waktu 5 bulan, berat badan Samuel berhasil turun dari semula 87 kg menjadi 63 kg.

"Setiap sore saya skipping 300 kali lompatan pada bulan pertama dan terus meningkat setiap bulannya. Setelah saya melakukan skipping, saya lanjut joging mengelilingi lapangan sebanyak 6 kali putaran pada bulan pertama dan meningkat setiap bulannya," tutur Samuel.

Untuk pola makan, ia mengaku banyak makan buah dan minum air hangat, dengan buah yang dipilih adalah pisang dan pepaya. "Untuk makan pagi dan siang saya seperti biasa hanya dalam porsi yang secukupnya. Jangan lupa kurangi makanan yang digoreng serta perbanyak makan sayur dan olahan rebusan juga," imbuhnya.

Nah, kisah Samuel berhasil terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan Juni 2016. Maka dari itu, ia berhak mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

2. Nita Karen

Foto: Dok. detikHealth
Punya tinggi badan 160 cm dan berat badan 68 kg, Nita Karen (41) sempat minder, terutama saat diajak berfoto. Namun kini ia jadi jauh lebih percaya diri setelah berhasil menurunkan bobotnya sebanyak 18 kg.

Ya, dalam waktu 6 bulan bobotnya turun dari 68 kg menjadi 50 kg. "Dimulai pada Januari tahun lalu, saya mulai memperbaiki pola makan saya. Saya berusaha untuk tidak mengonsumsi nasi dengan porsi yang terlalu banyak serta memperbanyak asupan sayur. Saya juga memperbanyak aktivitas di luar rumah dengan berjalan kaki, serta mengganti gorengan dengan makanan yang direbus," imbuh Nita.

Sama dengan kisah diet Samuel, pengalaman diet Samuel juga terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan ini. Ia pun berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

3. Siti Khoiriyah

Foto: Dok. detikHealth
Punya tinggi badan 158 cm dan berat badan 70 kg, awalnya Siti Khoiriyah (31) awalnya tak merasa terganggu. Namun ia kemudian terinspirasi setelah melihat perubahan bentuk tubuh komposer Tya Subiakto.

Berangkat dari situ, Khoiriyah lantas mulai terpikir untuk menurunkan berat badannya. Ia pun mulai mencari-cari cara yang tepat, sampai akhirnya ia memilih untuk menerapkan diet OCD ala Deddy Corbuzier. Berat badannya yang semula 70 kg pun berhasil turun menjadi 57 kg dalam waktu 6 bulan.

Kisah diet Khoiriyah juga sukses menarik perhatian dan menginspirasi banyak pembaca detikHealth. Untuk itu, Khoiriyah berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!

4. Intan Kartika Ariana

Foto: Dok. detikHealth
Intan Kartika Ariana (25) awalnya merasa bosan dengan menu sarapannya yang itu-itu saja. Ia juga sempat merasa bersalah karena memilih menu sarapan yang terlalu berat. Akhirnya, ia pun memutuskan untuk berubah.

Mengganti menu sarapannya dengan oatmeal, disertai dengan berolahraga, berat badan Intan yang semula 56 kg berhasil turun menjadi 45 kg dalam waktu 5 bulan.

"Untuk sarapan, saya mengganti gorengan dengan oatmeal dan muesli. Kadang dicampur dengan omelet telur atau tumisan. Sempat bosan dengan oatmeal, saya sempat menggantinya dengan ubi ungu dan jagung. Camilan yang saya pilih adalah yang rendah kalori seperti edamame, buah, singkong (getuk), dan kadang saya suka membeli lemon untuk dibuat infused water. Sesekali saya juga minum teh hijau," imbuhnya.

Kisah diet Intan menarik perhatian banyak pembaca detikHealth. Intan pun berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya Intan!

5. Eka Hendri Aprilianti

Foto: Dok. detikHealth
Naik berat badan cukup drastis selama hamil, Eka Hendri Aprilianti (29) berupaya untuk bisa mengembalikan bentuk tubuhnya. Tak mau menggunakan cara instan, Eka pun mencoba untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.

Dalam waktu 4 bulan, berat badannya yang semula mencapai 84 kg berhasil turun sebanyak 15 kg menjadi 69 kg. "Setiap jam 7 pagi saya olahraga zumba selama 15-30 menit. Lalu saya sarapan dengan buah-buahan. Untuk makan siang, saya masih seperti biasa. Tapi untuk porsi nasi dikurangi dan sayur-sayurannya ditambah. Saya juga sudah berhenti minum minuman yang manis," terang Eka kepada detikHealth.

Dengan kisahnya ini, Eka berhasil menginspirasi para pembaca detikHealth. Sehingga Eka berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!
Halaman 2 dari 6
Punya tinggi badan 173 cm dan berat badan 87 kg, Samuel Manik (17) merasa harus mengubah pola makannya demi tubuh yang lebih proporsional. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan karena ia bercita-cita menjadi seorang polisi. Akhirnya dalam waktu 5 bulan, berat badan Samuel berhasil turun dari semula 87 kg menjadi 63 kg.

"Setiap sore saya skipping 300 kali lompatan pada bulan pertama dan terus meningkat setiap bulannya. Setelah saya melakukan skipping, saya lanjut joging mengelilingi lapangan sebanyak 6 kali putaran pada bulan pertama dan meningkat setiap bulannya," tutur Samuel.

Untuk pola makan, ia mengaku banyak makan buah dan minum air hangat, dengan buah yang dipilih adalah pisang dan pepaya. "Untuk makan pagi dan siang saya seperti biasa hanya dalam porsi yang secukupnya. Jangan lupa kurangi makanan yang digoreng serta perbanyak makan sayur dan olahan rebusan juga," imbuhnya.

Nah, kisah Samuel berhasil terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan Juni 2016. Maka dari itu, ia berhak mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

Punya tinggi badan 160 cm dan berat badan 68 kg, Nita Karen (41) sempat minder, terutama saat diajak berfoto. Namun kini ia jadi jauh lebih percaya diri setelah berhasil menurunkan bobotnya sebanyak 18 kg.

Ya, dalam waktu 6 bulan bobotnya turun dari 68 kg menjadi 50 kg. "Dimulai pada Januari tahun lalu, saya mulai memperbaiki pola makan saya. Saya berusaha untuk tidak mengonsumsi nasi dengan porsi yang terlalu banyak serta memperbanyak asupan sayur. Saya juga memperbanyak aktivitas di luar rumah dengan berjalan kaki, serta mengganti gorengan dengan makanan yang direbus," imbuh Nita.

Sama dengan kisah diet Samuel, pengalaman diet Samuel juga terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan ini. Ia pun berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

Punya tinggi badan 158 cm dan berat badan 70 kg, awalnya Siti Khoiriyah (31) awalnya tak merasa terganggu. Namun ia kemudian terinspirasi setelah melihat perubahan bentuk tubuh komposer Tya Subiakto.

Berangkat dari situ, Khoiriyah lantas mulai terpikir untuk menurunkan berat badannya. Ia pun mulai mencari-cari cara yang tepat, sampai akhirnya ia memilih untuk menerapkan diet OCD ala Deddy Corbuzier. Berat badannya yang semula 70 kg pun berhasil turun menjadi 57 kg dalam waktu 6 bulan.

Kisah diet Khoiriyah juga sukses menarik perhatian dan menginspirasi banyak pembaca detikHealth. Untuk itu, Khoiriyah berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!

Intan Kartika Ariana (25) awalnya merasa bosan dengan menu sarapannya yang itu-itu saja. Ia juga sempat merasa bersalah karena memilih menu sarapan yang terlalu berat. Akhirnya, ia pun memutuskan untuk berubah.

Mengganti menu sarapannya dengan oatmeal, disertai dengan berolahraga, berat badan Intan yang semula 56 kg berhasil turun menjadi 45 kg dalam waktu 5 bulan.

"Untuk sarapan, saya mengganti gorengan dengan oatmeal dan muesli. Kadang dicampur dengan omelet telur atau tumisan. Sempat bosan dengan oatmeal, saya sempat menggantinya dengan ubi ungu dan jagung. Camilan yang saya pilih adalah yang rendah kalori seperti edamame, buah, singkong (getuk), dan kadang saya suka membeli lemon untuk dibuat infused water. Sesekali saya juga minum teh hijau," imbuhnya.

Kisah diet Intan menarik perhatian banyak pembaca detikHealth. Intan pun berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya Intan!

Naik berat badan cukup drastis selama hamil, Eka Hendri Aprilianti (29) berupaya untuk bisa mengembalikan bentuk tubuhnya. Tak mau menggunakan cara instan, Eka pun mencoba untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.

Dalam waktu 4 bulan, berat badannya yang semula mencapai 84 kg berhasil turun sebanyak 15 kg menjadi 69 kg. "Setiap jam 7 pagi saya olahraga zumba selama 15-30 menit. Lalu saya sarapan dengan buah-buahan. Untuk makan siang, saya masih seperti biasa. Tapi untuk porsi nasi dikurangi dan sayur-sayurannya ditambah. Saya juga sudah berhenti minum minuman yang manis," terang Eka kepada detikHealth.

Dengan kisahnya ini, Eka berhasil menginspirasi para pembaca detikHealth. Sehingga Eka berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!

(ajg/vit)

Berita Terkait