Yuk Disimak! Ini Dia Tiga Kisah Diet Experience Terbaik Bulan Juli 2016

Yuk Disimak! Ini Dia Tiga Kisah Diet Experience Terbaik Bulan Juli 2016

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Senin, 08 Agu 2016 13:02 WIB
Yuk Disimak! Ini Dia Tiga Kisah Diet Experience Terbaik Bulan Juli 2016
Foto: Dok. detikHealth
Jakarta - Redaksi detikHealth menerima berbagai kisah sukses diet di bulan Juli, tiga kisah kiriman pembaca terpilih menjadi kisah terbaik dan dianggap menginspirasi. Andakah salah satunya?

Dirangkum detikHealth, Senin (8/8/2016), berikut tiga pemenang Diet Experience bulan Juli 2016:

Baca juga: Andalkan Menu Rebusan dan Buah, Jennie Berhasil Turunkan Berat Badan 26 Kg

1. Jennie Sanchia Firdaus

Foto: Dok. detikHealth
Dengan tinggi badan 157 cm dan berat badan 86 kg, Jennie Sanchia Firdaus (17) kerap merasa tidak nyaman. Ia juga iri dengan teman-temannya yang mudah mencari ukuran saat membeli pakaian.

Berangkat dari alasan tersebut, Jennie pun bertekad menurunkan berat badannya dengan cara mengubah pola makan. Ia mengandalkan menu lauk-pauk yang serba direbus. Dalam waktu 6 bulan, bobotnya turun dari semula 86 kg menjadi 60 kg.

Kepada detikHealth, Jennie menceritakan awalnya ia mengurangi makan nasi. Namun karena penurunan berat badannya dirasa lambat, ia akhirnya memilih untuk tetap konsumsi karbohidrat, yaitu dengan mengganti nasi dengan kentang rebus.

"Setiap pukul 9 pagi saya makan sayuran rebus dengan pendamping kentang rebus, ayam ungkep, telur rebus, dan semua serba rebusan. Lalu saya juga memilih camilan semangkuk buah. Sore harinya saya rutin melakukan joging dan zumba," ujar Jennie.

Nah, kisah Jennie berhasil terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan Juli 2016. Maka dari itu, ia berhak mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

2. Akbar Gunawan

Foto: Dok. detikHealth
Awal mula Akbar Gunawan (21) memutuskan untuk menurunkan berat badan adalah karena jenuh dengan tubuh gemuknya. Dengan berat badan 120 kg dan tinggi badan 173 cm, Akbar mengaku bosan dan merasa pakaian-pakaiannya mulai sempit.

Mencari berbagai informasi terkait penurunan berat badan, Akbar berupaya untuk menguatkan komitmennya. Benar saja, dalam waktu sekitar 7 bulan kemudian berat badannya turun 35 kg menjadi 85 kg.

Jika biasanya ia jarang olahraga, saat itu ia mulai rajin senam 'kecil-kecilan' di kamar kosnya sebangun tidur. Beberapa latihan yang ia lakukan yakni lompat di tempat sebanyak 200 kali, push up 50 kali, dan sit up 50 kali.

"Setelah selesai dengan perkuliahan saya makan siang dengan nasi dan lauk-pauk seperti biasa. Makan malam terakhir saya pada pukul 6 sore, biasanya saya memakan oatmeal atau buah-buahan seperti pisang, kadang juga roti," imbuhnya.

Kisah diet Akbar juga sukses menarik perhatian dan menginspirasi banyak pembaca detikHealth. Untuk itu, Akbar berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!

3. Vania Girsang

Foto: Dok. detikHealth
Awalnya Vania Girsang (21) tak berniat sama sekali untuk menurunkan berat badan, namun karena dorongan dari orang tuanya ia justru sukses menurunkan berat badannya sebanyak 22 kg. Wow!

Ya, dari semula 80 kg, berat badan Vania berhasil turun menjadi 58 kg dalam 6 bulan. Kini wanita dengan tinggi badan 157 cm tersebut pun mengaku jadi lebih percaya diri.

"Pola makan yang saya jalani sebenarnya mudah. Saya awalnya makan 5 kali sehari, sarapan tiap jam 7 pagi dengan roti dan jam 9 makan buah. Untuk makan siang, saya makan seperti biasa lalu jam 2 siang makan camilan seperti buah. Makan malam saya dahulukan di jam 5 sore," kisah Vania.

Kisah diet Vania menarik perhatian banyak pembaca detikHealth. Vania pun berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya!

Halaman 2 dari 4
Dengan tinggi badan 157 cm dan berat badan 86 kg, Jennie Sanchia Firdaus (17) kerap merasa tidak nyaman. Ia juga iri dengan teman-temannya yang mudah mencari ukuran saat membeli pakaian.

Berangkat dari alasan tersebut, Jennie pun bertekad menurunkan berat badannya dengan cara mengubah pola makan. Ia mengandalkan menu lauk-pauk yang serba direbus. Dalam waktu 6 bulan, bobotnya turun dari semula 86 kg menjadi 60 kg.

Kepada detikHealth, Jennie menceritakan awalnya ia mengurangi makan nasi. Namun karena penurunan berat badannya dirasa lambat, ia akhirnya memilih untuk tetap konsumsi karbohidrat, yaitu dengan mengganti nasi dengan kentang rebus.

"Setiap pukul 9 pagi saya makan sayuran rebus dengan pendamping kentang rebus, ayam ungkep, telur rebus, dan semua serba rebusan. Lalu saya juga memilih camilan semangkuk buah. Sore harinya saya rutin melakukan joging dan zumba," ujar Jennie.

Nah, kisah Jennie berhasil terpilih menjadi kisah diet paling menginspirasi di bulan Juli 2016. Maka dari itu, ia berhak mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp 500 ribu. Selamat ya!

Awal mula Akbar Gunawan (21) memutuskan untuk menurunkan berat badan adalah karena jenuh dengan tubuh gemuknya. Dengan berat badan 120 kg dan tinggi badan 173 cm, Akbar mengaku bosan dan merasa pakaian-pakaiannya mulai sempit.

Mencari berbagai informasi terkait penurunan berat badan, Akbar berupaya untuk menguatkan komitmennya. Benar saja, dalam waktu sekitar 7 bulan kemudian berat badannya turun 35 kg menjadi 85 kg.

Jika biasanya ia jarang olahraga, saat itu ia mulai rajin senam 'kecil-kecilan' di kamar kosnya sebangun tidur. Beberapa latihan yang ia lakukan yakni lompat di tempat sebanyak 200 kali, push up 50 kali, dan sit up 50 kali.

"Setelah selesai dengan perkuliahan saya makan siang dengan nasi dan lauk-pauk seperti biasa. Makan malam terakhir saya pada pukul 6 sore, biasanya saya memakan oatmeal atau buah-buahan seperti pisang, kadang juga roti," imbuhnya.

Kisah diet Akbar juga sukses menarik perhatian dan menginspirasi banyak pembaca detikHealth. Untuk itu, Akbar berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat!

Awalnya Vania Girsang (21) tak berniat sama sekali untuk menurunkan berat badan, namun karena dorongan dari orang tuanya ia justru sukses menurunkan berat badannya sebanyak 22 kg. Wow!

Ya, dari semula 80 kg, berat badan Vania berhasil turun menjadi 58 kg dalam 6 bulan. Kini wanita dengan tinggi badan 157 cm tersebut pun mengaku jadi lebih percaya diri.

"Pola makan yang saya jalani sebenarnya mudah. Saya awalnya makan 5 kali sehari, sarapan tiap jam 7 pagi dengan roti dan jam 9 makan buah. Untuk makan siang, saya makan seperti biasa lalu jam 2 siang makan camilan seperti buah. Makan malam saya dahulukan di jam 5 sore," kisah Vania.

Kisah diet Vania menarik perhatian banyak pembaca detikHealth. Vania pun berhak mendapatkan hadiah hiburan berupa merchandise dari detikHealth. Selamat ya!

(ajg/vit)

Berita Terkait