Jawabannya adalah kacang walnut. Meskipun memiliki bentuk yang tak beraturan, kacang walnut kaya akan kandungan nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan mental. Manfaat ini utamanya untuk para pria.
Menurut peneliti Prof Peter Pribis dari University of New Mexico, walnut bisa menjadi asupan kunci untuk memperbaiki mood. Kesimpulan ini ia dapatkan setelah melakukan studi acak terhadap responden berusia 18-25 tahun selama 16 pekan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Asupan Pemicu Ngantuk Ini Bisa Anda Coba Jika Sulit Terlelap Malam Ini
Jumlah kacang walnut yang digunakan kita-kira satu setengah cangkir, yang diolah dengan cara ditumbuk kasar dan dioleskan ke roti. Selama periode delapan pekan tersebut, mood peserta pun diukur secara rutin.
"Kami menggunakan kuesioner tervalidasi yakni Profiles of Mood States (POMS). Ini adalah salah satu pengukur suasana hati alias mood yang paling banyak digunakan dan diterima dalam studi. Tes ini memiliki enam domain mood yakni ketegangan, depresi, kemarahan, kelelahan, semangat, dan kebingungan. Hasilnya cukup signifikan pada pria, namun tidak bagi wanita," ungkap Pribis, seperti dikutip dari News Max Health.
Walaupun demikian, Pribis tetap menyarankan siapa saja untuk mengonsumsi walnut secara rutin. Menurutnya, walnut tak cuma bermanfaat untuk memperbaiki mood tapi juga baik bagi kesehatan secara keseluruhan. Porsi yang dianjurkan yakni segenggam orang dewasa per harinya.
Pribis melanjutkan, alasan walnut baik bagi kesehatan adalah karena kacang ini kaya akan nutrisi penting seperti vitamin E, melatonin (yang berfungsi memperbaiki pola tidur), asam lemak omega-3, serta antioksidan. Ini merupakan komponen-komponen yang berperan dalam pengaturan suasana hati. (ajg/vit)











































