Pakar gizi Jill Weisenberger, MS, RD, mengatakan kabar yang menyebut makan buah sebaiknya saat perut kosong tidak ada bukti ilmiahnya. Sama halnya dengan makan buah setelah makan besar.
Baca juga: Begini Cara Tepat Mengolah Buah dan Sayur Agar Vitaminnya Tak Hilang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makan buah saat perut kosong akan membantu fermentasi makanan selanjutnya adalah mitos. Yang penting adalah makan buahnya, baik itu sebelum ataupun setelah makan," tutur Weisenberger, dikutip dari Huffington Post.
Klaim yang menyebut makan buah setelah makan berat akan membuat sakit perut pun tidak benar. Sistem pencernaan akan mencerna seluruh makanan secara bersamaan, baik itu sayur, buah maupun nasi dan lauk-pauk.
Hal senada pernah diungkapkan oleh DR Dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, konsultan saluran cerna di RS Cipto Mangunkusumo. Menurutnya konsumsi buah baik dilakukan kapan saja. Namun bagi yang sedang diet memang dianjurkan untuk makan buah sebelum makan besar.
Sebabnya, buah yang dikonsumsi sebelum makan tentu akan membuat sebagian lambung sudah terisi. Pada akhirnya, jumlah makanan yang dikonsumsi selanjutnya tentu berkurang.
"Jika memilih untuk mengonsumsi buah sesudah makan, maka juga harus memperhitungkan jumlah makanan yang dikonsumsi sehingga masih ada ruang di lambung untuk buah," tuturnya.
Baca juga: 5 Camilan Enak Sekaligus Sehat, Cocok Untuk Diet
(mrs/up)











































