Tanda-tanda Kamu Mengidap Orthorexia, Terobsesi Makanan Sehat

Tanda-tanda Kamu Mengidap Orthorexia, Terobsesi Makanan Sehat

Widiya Wiyanti - detikHealth
Rabu, 07 Mar 2018 00:23 WIB
Tanda-tanda Kamu Mengidap Orthorexia, Terobsesi Makanan Sehat
Foto: Thinkstock
Jakarta - Mungkin kamu salah satu orang yang mengedepankan makanan sehat. Sampai-sampai terobsesi untuk mengonsumsi makanan sehat setiap saat. Tetapi pada sebagian orang, itu bisa saja hal yang justru tidak sehat.

Kondisi seperti ini dikenal dengan istilah orthorexia, yaitu terobsesi pada makanan yang serba sehat. Orang dengan orthorexia memiliki kebiasaan menolak makanan yang tidak murni atau olahan.

Baca juga: Awas, Terlalu Ingin Makan Sehat Malah Bisa Jadi Penyakit

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, ini beberapa gejala orang dengan orthorexia seperti dikutip dari Web MD.

1. Terlalu membatasi makanan

Foto: thinkstock
Biasanya hal ini normal dilakukan oleh semua orang yang sedang diet. Ketika ditawarkan makanan, terutama makanan dengan bahan pengawet atau makanan yang terlihat tidak sehat, mereka jelas akan menolaknya. Orang dengan orthorexia, sangat membatasi makanan yang dikonsumsinya. Pembatasan makanan yang terlalu ketat bisa menjauhkan seseorang dari sumber nutrisi yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh.

2. Baca label makanan dengan sangat teliti

Foto: iStock
Mungkin untuk kebanyakan orang akan membutuhkan beberapa menit dalam membaca label suatu produk makanan. Tidak dengan mereka yang orthorexia, mereka akan menghabiskan berjam-jam untuk meneliti label makanan tersebut dan mencari informasinya. Belum tentu pula makanan tersebut akan mereka makan.

3. Takut mengonsumsi makanan yang tidak disiapkan sendiri

Foto: Thinkstock
Orang dengan orthorexia umumnya berpikir bahwa mereka melakukan hal benar dengan mengonsumsi makanan sehat. Tetapi mereka juga akan sangat takut ketika makan makanan yang tidak disiapkan sendiri, misal di restoran. Mereka bisa menganggapnya sebuah bencana.

4. Berpikir terlalu kritis terhadap makanan

Foto: iStock
Punya teman yang selalu berpikir kritis terhadap makanan? Itu salah satu gejala orang dengan orthorexia. Mereka sangat pemilih dalam hal makanan, bahkan penjelasannya pun tidak bisa diterima oleh kita.

Baca juga: 5 Makanan dan Minuman Terbaik untuk Liver yang Sehat

Halaman 2 dari 5
Biasanya hal ini normal dilakukan oleh semua orang yang sedang diet. Ketika ditawarkan makanan, terutama makanan dengan bahan pengawet atau makanan yang terlihat tidak sehat, mereka jelas akan menolaknya. Orang dengan orthorexia, sangat membatasi makanan yang dikonsumsinya. Pembatasan makanan yang terlalu ketat bisa menjauhkan seseorang dari sumber nutrisi yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh.

Mungkin untuk kebanyakan orang akan membutuhkan beberapa menit dalam membaca label suatu produk makanan. Tidak dengan mereka yang orthorexia, mereka akan menghabiskan berjam-jam untuk meneliti label makanan tersebut dan mencari informasinya. Belum tentu pula makanan tersebut akan mereka makan.

Orang dengan orthorexia umumnya berpikir bahwa mereka melakukan hal benar dengan mengonsumsi makanan sehat. Tetapi mereka juga akan sangat takut ketika makan makanan yang tidak disiapkan sendiri, misal di restoran. Mereka bisa menganggapnya sebuah bencana.

Punya teman yang selalu berpikir kritis terhadap makanan? Itu salah satu gejala orang dengan orthorexia. Mereka sangat pemilih dalam hal makanan, bahkan penjelasannya pun tidak bisa diterima oleh kita.

Baca juga: 5 Makanan dan Minuman Terbaik untuk Liver yang Sehat

(wdw/up)

Berita Terkait