"Reverse diet adalah strategi diet di mana asupan kalori dinaikkan secara terkontrol dan bertahap dengan tujuan untuk meningkatkan metabolisme sekaligus meminimalisir kenaikan lemak di dalam tubuh," jelas Mochammad Rizal, Certified Sport Nutrition Advisor dari Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia (APKI) pada detikcom, Sabtu (21/9/2019).
Dengan reverse diet seseorang bisa makan lebih banyak tanpa takut berat badan naik. Namun, menurut Rizal, ada baiknya fokus pada konsumsi makanan sumber karbohidrat, terutama karbohidrat kompleks saat melakukan reverse diet. Hal ini karena beberapa alasan sebagai berikut :
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Karbohidrat relatif mudah dicerna dibandingkan protein.
3. Karbohidrat dapat membantu meningkatkan hormon leptin yang menurun selama melakukan diet.
Contoh makanan yang dapat dikonsumsi selama reverse diet yaitu nasi, roti, mie, oat, ubi, kentang, dan jagung. Meskipun dengan reverse diet, tetap pastikan makanan yang dikonsumsi sehat ya.
(fds/fds)











































