Ingat! Jangan Langsung Lakukan 6 Hal Ini Sesudah Makan Siang

Nikmat rasanya minum teh bersama keluarga. Tapi, sebaiknya hindari meminumnya satu jam setelah makan. Sebuah studi menyebutkan teh bisa menurunkan kadar penyerapan zat besi dalam tubuh sebanyak 60 persen. (Foto: Istimewa)

Beberapa studi menyebutkan bahwa olahraga setelah makan bisa membuat Anda cekukan, mual dan muntah meskipun ada juga orang-orang yang mengaku baik-baik saja setelah melakukan hal tersebut. Idealnya, para pakar menyarankan untuk makan satu jam sebelum olahraga untuk menghindarinya. (Foto: ilustrasi/thinkstock)

Berjalan kaki setelah makan mempunyai manfaat untuk membakar kalori dan membantu proses metabolisme. Namun, bukan berarti Anda harus melakukannya langsung. Beri jarak 10-15 menit sesudah makan, khusus orang dengan masalah perut lakukan 30 menit sesudahnya untuk menghindari rasa sakit di bagian abdominal (otot perut) (Foto: Thinkstock)

Tidur setelah makan membuat asam lambung naik. Akibatnya, Anda bisa mengalami heartburn atau sensasi panas dari perut bagian atas hingga tenggorokan. Ditambah, University of Ioannina Medical School di Yunani menunjukkan tidur setelah makan dapat meningkatkan risiko penyakit stroke. (Foto: Thinkstock)

"Memang sebaiknya sikat gigi setiap kali setelah makan agar bakteri-bakteri tidak berkembang di mulut. Tapi sikat gigi yang benar adalah 20 menit setelah makan," ujar Prof DR drg Melanie S. Djamil, Mbiomed, pakar kesehatan gigi dan mulut. Ini dimaksudkan untuk menunggu pH saliva kembali normal dan terhindar dari risiko email gigi yang melemah. (Foto: thinkstock)

Minum air sesudah makan masih jadi perdebatan. Deepshikha Agarwal seorang ahli gizi asal India mengatakan, asam dan enzim yang diperlukan oleh tubuh bisa hilang apabila kita langsung minum air putih saat setelah makan. Akan tetapi, Ahli Gizi Klinis Piya Karkera berpendapat tidak ada aturan baku yang hal tersebut. (Foto: iStock)