Jakarta -
Tubuhnya Serba Putih, Wanita Ini Jadi Model Pertama dengan Albinisme
Orang dengan albinisme atau sebutan populernya albino kerap mendapat diskriminasi karena warna tubuh yang berbeda. Hal tersebut juga pernah dialami Connie Chiu, seorang wanita kelahiran Hong Kong. (Foto: Facebook/conniechiumodel)
"Pernah seorang penjaga toko menghampiri saya, seorang pria berbadan tinggi besar, dia lalu bilang 'Maaf saya harus menanyakan ini, tapi Anda ini apa? Dari populasi genetik mana?'" kenang Connie ketika diwawancarai oleh Kelompok Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-bangsa. (Foto: Facebook/conniechiumodel)
Pada umur tujuh tahun Connie pindah ke Swedia untuk menghindari teriknya matahari Hong Kong. Tanpa pigmen kulit Connie sangat sensitif terhadap cahaya. (Foto: Facebook/conniechiumodel)
Connie mulai mengenal dunia model di usia 21 tahun ketika kakak perempuannya yang tengah belajar menjadi seorang desainer meminta dirinya menjadi peragawati. (Foto: Facebook/conniechiumodel)
Karena warna tubuhnya, Connie kerap menjadi model dengan tema misterius, suci, dan mistis. (Foto: Instagram/scmp_lifestyle)
Connie pun menjadi wanita dengan albinisme pertama yang menjadi model. Ia juga menjadi salah satu tokoh yang mengkampanyekan kesadaran terhadap albinisme bersama Perserikatan Bangsa-bangsa. (Foto: Instagram/theskiniliveinisbeautiful)
Selain menjadi model Connie mengaku juga senang bernyanyi. (Foto: Instagram/charliedaviesfashion)
Connie berpesan kepada seluruh anak dengan albinisme untuk jangan menyerah mengejar mimpi. "Apresiasi orang-orang yang membantu kamu, dan kelilingi diri kamu dengan orang yang melihat dan mencintai kamu apa adanya," pungkas Connie. (Foto: Instagram/allwomenarebeyoutiful)











































