Mengintip Jeroan RS Apung yang Melayani Warga Kepulauan

RS Apung Nusa Waluya II adalah rumah sakit apung pertama di dunia yang didirikan oleh dr Lie A Dharmawan. RS apung ini memiliki 61 ruangan di antaranya ruang bersalin, x-ray, obgyn, poli gigi, poli anak, rawat inap, dan lainnya. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Pasien ibu hamil salah satu pasien terbanyak yang datang ke RS apung ini. Sama seperti rumah sakit pada umumnya, RS apung bisa juga melakukan persalinan. Selama 10 tahun, telah dilakukan 2.227 pemeriksaan kandungan. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Untuk ruang operasi, RS Apung Nusa Waluya II telah melakukan 3.291 operasi mayor, 5.538 operasi minor, dan 58.859 pelayanan rawat jalan. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Dokter-dokter di RS Apung juga sudah terlatih menjalani proses operasi, meskipun dalam kondisi kapal sedang tidak stabil. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

RS Apung Nusa Waluya II juga memiliki ruangan poli gigi. Selama 10 tahun beroperasi, RS Apung ini telah melakukan 2.464 perawatan gigi. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Ruang bersalin di RS Apung. Proses persalinan yang dilakukan di RS Apung pun bisa didapatkan pasien secara gratis. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Kondisi ruangan X-Ray ini dibuat tertutup, dan dilengkapi dengan satu ruangan mini khusus untuk dokter atau perawat. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

RS Apung memiliki memiliki kapasitas tempat tidur cukup banyak untuk rawat inap pasien. Total dari kamar inap sebanyak 40 tempat tidur di ruang rawat inap, 20 untuk pria dan 20 untuk wanita. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Ada pula ruangan control room, untuk mengawasi seluruh aktivitas dalam RS Apung demi keamanan dan kenyamanan seluruh relawan, dokter, perawat, mau pun pasien. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Sebelum sampai di Jakarta, RS Apung Nusa Waluya II ini banyak melayani masyarakat yang terkena bencana gempa bumi, seperti tsunami, dan likuifaksi, di Palu, Sigi, dan Donggala. (Foto: Nafilah Sri Sagita K/detikHealth)

Foto Health

Mengintip Jeroan RS Apung yang Melayani Warga Kepulauan