Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
MENU
Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
Yang sedang ramai dicari
  1. Loading...
Promoted
Terakhir yang dicari
    Loading...
detikHealth Fotohealth

Foto Health

Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air

Yudha Maulana - detikHealth
Rabu, 29 Jul 2020 22:00 WIB

Bandung - Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.

Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.
Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) terus berupaya untuk melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19. Salah satunya dengan menggenjot lembaga/institusi penelitian untuk menelurkan inovasi.
Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.
Dalam kunjungannya ke Kota Bandung pada Rabu (29/7/2020), Menristek/BRIN Bambang Brodjonegoro mengulas sejumlah inovasi yang tengah disempurnakan. Diantaranya alat pengujian tes usap (swab test) COVID-19, yaitu Reverse-Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT PCR) bernama RT - Lamp yang dikembangkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.
Begitu pun dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) - ITB, yang juga mengembangkan alat serupa dengan mesin Suspected Plasmonic Resonance (SPR). Alat berukuran aki mobil itu, diklaim bisa menguji sampel swab secara cepat dan mobile karena ukurannya yang lebih kecil.
Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.
Rapid test pun kini tengah dikembangkan oleh tim BPPT dan ITB, tak hanya itu Unpad juga tengah membuat rapid test 2.0 yang membaca antigen dalam darah.
Kemenristek terus berupaya melepaskan ketergantungan impor nasional akan alat-alat penanganan COVID-19 dengan menggenjot lembaga dan instansi penelitian.
Tak hanya memaparkan alat pendeteksi COVID-19, ia pun meninjau alat pemancar sinar ultra violet yang difungsikan sebagai disinfektan ruangan. Kemudian disinfektan berupat alat ozonisasi yang lebih aman untuk manusia buatan LIPI.
Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
Upaya Menggenjot Inovasi Penanganan COVID-19 di Tanah Air
kemenristek lipi inovasi virus corona
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Berita detikcom Lainnya