Bekasi - Jumlah pasien COVID-19 di RSUD Kota Bekasi melonjak seiring meningkatnya kasus Corona di Indonesia. Tenda darurat pun didirikan sebagai ruang IGD pasien Corona.
Foto Health
RSUD Kota Bekasi Penuh, Tenda Darurat Jadi IGD Pasien Corona
Tenda darurat berdiri di area RSUD Kota Bekasi untuk menampung pasien di rumah sakit tersebut, Kamis (24/6/2021).
Diketahui, jumlah pasien COVID-19 di RSUD Kota Bekasi melonjak seiring dengan meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia beberapa waktu belakangan ini.
Akibatnya, RSUD Kota Bekasi pun kini penuh.
Guna memberikan pelayanan kepada para pasien tenda darurat pun didirikan sebagai IGD.
Tenda darurat tersebut digunakan untuk untuk melakukan pemeriksaan awal saat pasien masuk ke rumah sakit.
Tenda itu digunakan untuk skrining pasien, tes usap PCR, sembari menunggu ada ruangan untuk menjalani perawatan.
Seperti diketahui, RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi sejauh ini memiliki 275 tempat tidur perawatan pasien COVID-19.
Namun tempat tidur yang disiapkan itu tak lagi mampu menampung pasien.
Adapun secara umum, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bekasi, keterisian tempat tidur perawatan dan isolasi mencapai 84 persen per Jumat (18/6/2021). Sebanyak 1.628 tempat tidur terpakai dari jumlah total 1.938 tempat tidur.
Guna memberikan pelayanan dan bantuan untuk para pasien COVID-19 yang datang ke RSUD Kota Bekasi, rumah sakit tersebut pun mendirikan tenda darurat sebagai IGD untuk melakukan pemeriksaan awal saat pasien masuk ke rumah sakit.











































