Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri

Foto Health

Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri

Sepia Times/Universal Images Group via Getty Images - detikHealth
Jumat, 16 Feb 2024 13:05 WIB

Jakarta - Mantan Perdana Menteri Belanda Dries van Agt meninggal dunia lewat euthanasia. Ia melakukannya bersama-sama dengan sang istri.

Dries van Agt among young people, September 8, 1982, young people, list leaders, election meetings, The Netherlands, 20th century press agency photo, news to remember, documentary, historic photography 1945-1990, visual stories, human history of the Twentieth Century, capturing moments in time. (Photo by: Sepia Times/ Universal Images Group via Getty Images)

Mantan Perdana Menteri Belanda Dries van Agt meninggal dunia lewat euthanasia. Ia melakukannya bersama-sama dengan sang istri, yang juga memilih mengakhiri hidup secara legal. Pasangan yang masing-masing berusia 93 tahun tersebut meninggal Senin lalu di Nijmegen, kampung halamannya. Demikian diumumkan The Rights Forum, organisasi hak asasi manusia yang didirikannya, dikutip dari The New York Post, Jumat (16/2/2024).

Dries van Agt during his speech at the meeting, January 31, 1981, list leaders, party congresses, politicians, political parties, The Netherlands, 20th century press agency photo, news to remember, documentary, historic photography 1945-1990, visual stories, human history of the Twentieth Century, capturing moments in time. (Photo by: Sepia Times/ Universal Images Group via Getty Images)

Pasangan ini mengalami penurunan kondisi kesehatan selama beberapa waktu, hingga memutuskan untuk mengakhiri hidup. Pada 2019, Van Agt mengalami perdarahan otak saat menyampaikan pidato. Sejak saat itu, ia tidak benar-benar pulih.

Uitwuif-vangvang for former Prime Minister Dries van Agt in W in Amsterdam on departure to Japan for position as EC Ambassador; Van Agt and wife center stage, April 14, 1987, Ambassadors, The Netherlands, 20th century press agency photo, news to remember, documentary, historic photography 1945-1990, visual stories, human history of the Twentieth Century, capturing moments in time. (Photo by: Sepia Times/Universal Images Group via Getty Images)

Van Agt dan istri disebut sangat sakit, tetapi tidak bisa terpisahkan. Karenanya, keduanya memilih euthanasia bersama-sama, dan dikenal sebagai 'duo euthanasia'.  

Uitwuif-vangvang for former Prime Minister Dries van Agt in W in Amsterdam on departure to Japan for function as EC ambassador; Van Agt and wife waved goodbye /, April 14, 1987, ambassadors, The Netherlands, 20th century press agency photo, news to remember, documentary, historic photography 1945-1990, visual stories, human history of the Twentieth Century, capturing moments in time. (Photo by: Sepia Times/Universal Images Group via Getty Images)

Di Belanda, duo euthanasia atau 2 orang secara bersama menerima injeksi mematikan, terbilang langka namun belakangan disebut popularitasnya meningkat. Sebanyak 29 pasangan memilih meninggal bersama pada 2022, naik 16 kasus dibanding tahun 2021, dan naik 13 kasus dibanding tahun sebelumnya lagi.

Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri
Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri
Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri
Potret Eks PM Belanda yang Meninggal Bersama Istri Atas Keinginan Sendiri
Duo Euthanasia di Belanda
4 Konten
Mantan PM Belanda, Dries van Agt, memilih mengakhiri hidupnya di usia 93 tahun melalui euthanasia. Ia melakukannya bersama sang istri tercinta. Kondisi kesehatan yang menurun menjadi alasannya.
Berita Terkait