.webp)
Jakarta - Kemenkes RI turut mewaspadai peningkatan COVID-19 di kawasan Asia. Transmisi penularan masih relatif rendah, namun pengawasan dan pemeriksaan mulai diperkuat.
Foto Health
Varian Baru COVID-19 Bermunculan, RI Waspadai Peningkatan Kasus di Asia
Sabtu, 31 Mei 2025 19:01 WIB
Sejumlah varian baru COVID-19 mendominasi peningkatan kasus di beberapa negara. Varian XEC dan JN.1 mendominasi kasus di Thailand, LF.7 dan NB.1.8 di Singapura. (Arsip foto: Andhika Prasetia)
Varian JN.1 dilaporkan dominan di Hongkong, sementara XEC yang merupakan turunan JN.1 juga mendominasi kasus di Malaysia. (Arsip foto: Pradita Utama)
Di Indonesia, varian MB.1.1 yang masih keluarga Omicron menjadi varian yang dominan. Meski demikian, tercatat kasus mingguan turun pada minggu ke-20 tahun 2025 ini. (Arsip foto: Andhika Prasetia)
Indonesia sempat mencatat kasus konfirmasi mingguan sebanyak 28 kasus pada pekan ke-19, namun saat ini hanya 3 kasus dengan positivity rate 0,59 persen. (Arsip foto: Rifkianto Nugroho)
Melalui surat edaran yang dikeluarkan pada 23 Mei 2025, Kemenkes mengimbau sejumlah pihak untuk turut mengawasi perkembangan situasi. Edaran antara lain ditujukan kepada Dinas Kesehatan se-Indonesia, juga seluruh rumah sakit dan fasilitas layanan kesehatan lainnya. (Arsip foto: Pradita Utama)
Masih Ada COVID-19 di 2025
43 Konten
COVID-19 belakangan ini meningkat di beberapa negara Asia. Menjelang double long weekend, adakah yang harus diwaspadai oleh warga +62?
