CFD Ditiadakan, Ini Langkah GBK Antisipasi Lonjakan Pengunjung

CFD Ditiadakan, Ini Langkah GBK Antisipasi Lonjakan Pengunjung

Anjar Mahardhika - detikHealth
Kamis, 25 Jun 2020 06:30 WIB
CFD Ditiadakan, Ini Langkah GBK Antisipasi Lonjakan Pengunjung
Stadion Utama Gelora Bung Karno (Foto: Rifkianto Nugroho)
Jakarta -

Dinas Perhubungan DKI Jakarta memastikan Car Free Day (CFD) Sudirman Thamrin akhir pekan ini ditiadakan, buntut kerumunan 'horor' yang berisiko menularkan virus Corona COVID-19. Namun dikhawatirkan, kerumunan warga akan berpindah ke Gelora Bung Karno (GBK).

Public relation manager GBK, Dyah Kumala Sari, mengakui ada risiko terjadi lonjakan pengunjung akhir pekan nanti. Ini bisa terjadi karena kerumunan tidak lagi terpecah.

"Karena kemarin CFD sudah dibuka jadi masyarakat itu terpecah. Terpecah di GBK dan ke CFD. Sementara pada saat CFD belum dibuka semua ke GBK," kata Dyah saat dihubungi detikcom, Rabu (24/6/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Dyah, kemungkinan terjadinya lonjakan pengunjung diantisipasi dengan memperketat protokol kesehatan yang sudah berlaku sebelumnya. Pembatasan akan diterapkan, dan jika penuh dipertimbangkan untuk ditutup.

"Saya rasa protokol itu sudah cukup ketat ya, asalkan masyarakat juga bantu untuk menerapkannya, karena sekeras apapun aturan yang kita tegakkan kalau misalnya masyarakat ga mendukung kan susah juga ya," kata Dyah.




(up/up)
Horor Kerumunan CFD
11 Konten
CFD (Car Free Day) pertama di masa transisi PSBB (pembatasan sosial berskala besar) Jakarta menuai kritik. Terjadi kerumunan yang sangat padat disertai berbagai pelanggaran protokol kesehatan sehingga meningkatkan risiko penularan virus Corona.

Berita Terkait