Gabby Thomas, Calon Epidemiolog Lulusan Harvard Peraih Medali Olimpiade

Sprinter putri Amerika Serikat, Gabrielle 'Gabby' Thomas, merupakan salah satu sosok inspiratif di Olimpiade Tokyo 2020. Peraih perunggu di nomor lari cepat 200 meter ini adalah lulusan Harvard University yang kini mendalami ilmu epidemiologi.
Dalam uji coba sebelum Olimpiade, Thomas mencatatkan waktu terbaik 21,61 detik dan menjadi wanita tercepat kedua sepanjang sejarah Amerika Serikat. Rekor tercepat dipegang pelari legendaris Florence Griffith-Joyner pada 1988.
Di Tokyo, Thomas finish ketiga dengan catatan waktu 21,87 detik untuk memastikan medali perunggu.
![]() |
Raihan medali perunggu Olimpiade bukan satu-satunya prestasi Thomas yang membanggakan. Di luar lari, ia adalah lulusan Harvard University.
Di kampus bergengsi tersebut, ia mendalami neurobiologi. Bukan tanpa alasan, ia memilih bidang tersebut karena saudara kembar laki-lakinya mengidap ADHD (Attention Deficiency and Hyperacctivity Disorder), sedangkan adik laki-lakinya mengidap autisme.
"Kedua saudara laki-laki saya mengantar saya ke neurobiologi," kata Thomas, dikutip dari Time.
Saat ini, ia menempuh pendidikan master di University of Texas di Austin dalam bidang epidemiologi dan manajemen layanan kesehatan.
Simak Video "Ahli Ungkap Manfaat Ganja Medis untuk Penyakit Saraf"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)