Messi Buktikan Gangguan Hormon Tak Halangi Dirinya Jadi yang Terbaik Dunia

ADVERTISEMENT

Messi Buktikan Gangguan Hormon Tak Halangi Dirinya Jadi yang Terbaik Dunia

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Senin, 19 Des 2022 09:06 WIB
LUSAIL CITY, QATAR - DECEMBER 18: Lionel Messi of Argentina kisses the FIFA World Cup Qatar 2022 Winners Trophy after the FIFA World Cup Qatar 2022 Final match between Argentina and France at Lusail Stadium on December 18, 2022 in Lusail City, Qatar. (Photo by Quality Sport Images/Getty Images)
Lionel Messi membawa Argentina menjadi juara piala dunia 2022. (Foto: Getty Images/Quality Sport Images)
Jakarta -

Lionel Messi membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 dan menyandang gelar Greatest of All Time. Messi mengatakan menjuarai Piala Dunia adalah perwujudan mimpi masa kecil.

"Ini adalah mimpi semua anak. Saya beruntung bisa meraih segalanya dalam karier ini. Dan [trofi Piala Dunia] yang terus dicari ini sudah datang," ujar Messi dikutip dari ESPN.

Perjuangan Messi hingga akhirnya bisa mengangkat trofi setelah mengalahkan Prancis bukan perjalanan yang mudah. Di masa kecil, Messi didiagnosa dengan sindrom kekurangan hormon pertumbuhan atau growth hormon disorder (GHD) yang membuat perawakannya lebih pendek dari anak seusianya.

GHD bisa disebabkan berbagai hal, seperti bawaan lahir, tumor hipofisis, tumor hipotalamus, trauma otak, infeksi, efek samping operasi/radiasi, bahkan idiopatik yaitu penyebab yang tidak diketahui secara pasti. Kelainan hormon ini membuat pertumbuhan Messi sempat terhenti di usia 11 tahun saat tinggi badannya baru 127 cm.

Perawatannya yang mahal tak mampu ditanggung oleh keluarganya yang sederhana. Hingga akhirnya tim yang merekrutnya pada saat itu, FC Barcelona, bersedia menanggung biaya untuk perawatan kesehatan Messi.

Perawatan yang dilakukan adalah penyuntikan hormon pertumbuhan manusia. Untuk seseorang dengan GHD, terapi ini memungkinkan mereka untuk tidak hanya tumbuh lebih tinggi, tetapi juga membantu mengatasi berbagai masalah internal, seperti fungsi hipofisis, masalah kulit dan gigi, penglihatan yang buruk dan kekebalan yang lebih rendah.

Di balik masalah tubuhnya yang sempat 'mungil', kejeniusan Messi dalam bermain sepakbola tak dapat diragukan. Barcelona bahkan menjulukinya sebagai 'el pequeño mudito' atau 'si mungil pendiam' karena sikapnya yang jarang berinteraksi dengan rekan se-timnya.

Simak Video 'Messi Sabet Gelar Pemain Terbaik Piala Dunia 2022':

[Gambas:Video 20detik]



(kna/naf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT