Mengenal Terapi Totok Saraf dan Cara Melakukannya Sendiri

Totok saraf (akupresur) adalah salah satu jenis terapi pengobatan tradisional Tiongkok, yang berfokus pada jaringan saraf tubuh. Konon, totok saraf ini dipercaya sebagai metode penyembuhan untuk berbagai penyakit ringan hingga kronis.

Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai pengertian totok saraf beserta titiknya, cara melakukan, hingga manfaatnya. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa itu Terapi Totok Saraf?

Dikutip dari e-paper situs academia.edu yang diunggah oleh Abu Albani, totok saraf adalah metode terapi pengobatan yang dilakukan dengan pijatan, terhadap titik jaringan saraf yang ada pada bagian tubuh.

Dilansir situs healthline, titik tekanan jaringan saraf merupakan area tubuh yang berjalan di sepanjang saluran yang dilalui energi dalam tubuh (meridian).

Totok saraf tidak boleh dilakukan di area yang memar, luka, bengkak dan pembuluh mekar. Secara umum, fungsi totok saraf yaitu untuk mengatasi masalah atau kondisi seperti sakit kepala, ketegangan dan nyeri otot, dan masih banyak lagi.

Dalam menangani segala macam masalah kesehatan atau penyakit, prinsip utama terapi totok saraf yaitu terkait saraf tulang belakang. Di sini, tindakan terapi akan menstimulasi jaringan saraf tulang belakang dengan totok atau pijatan ke titik yang telah ditentukan.

Jadi kesimpulannya, totok saraf merupakan jenis terapi pijat di mana tekanannya diterapkan untuk merangsang titik-titik tertentu pada tubuh.

Dengan merangsang titik jaringan saraf, bisa meningkatkan penyembuhan diri dan keseimbangan energi. Totok saraf kerap diklaim dapat membantu redakan penyakit:

• Saraf kejepit
• Nyeri punggung
• Sakit leher
• Insomnia
• Migrain
• Asam urat
• Dan lain-lain.

Cara Melakukan Totok Saraf Sendiri di Rumah

Walaupun seringnya totok saraf dilakukan oleh ahli akupunktur, totok saraf atau disebut juga pijat akupresur juga bisa dilakukan sendiri di rumah dengan menggunakan tangan dan jari-jarinya.

Dilansir situs All Thing Health, umumnya, cara melakukan totok saraf yaitu dengan memberikan tekanan untuk merangsang titik-titik saraf pada tubuh, untuk menjaga keseimbangan energi yin dan yang.

Totok Saraf untuk Sakit Kepala, Pilek, dan Demam

• Lakukan tekanan pada titik feng chi (GB20) di bagian belakang leher, yang ada garis rambut arah atas
• Gunakan bantalan dari masing-masing ibu jari ke titik tersebut
• Tekanan dengan kuat ke atas sekitar 1 menit sebelum melepaskan tekanan.

Totok Saraf untuk Insomnia

• Buka telapak tangan dengan jari saling bertautan (membentuk seperti cangkir) ke bagian belakang leher
• Gunakan ibu jari untuk memberikan tekanan yang dalam dan kuat ke area tengkorak kepala
• Gerakan ibu jari naik-turun atau melingkar untuk memijat area sekitar otot leher selama 4-5 detik
• Tarik napas dalam-dalam saat kamu sedang memijat area itu.

Totok Saraf untuk Sakit Gigi

• Satukan ibu jari dan jari telunjuk
• Relaksasikan jari-jari dan pegagang titik tersebut dengan ibu jari dan jari telunjuk tangan yang lain
• Lakukan pijatan dan tekanan yang kuat.

Totok Saraf untuk Sakit Perut

• Balikkan tangan hingga telapak tangan menghadap atas
• Ambil satu tangan dan hitung selebar 3 jari dari lipatan pergelangan
• Lakukan tekanan ke bawah dengan stabil di antara kedua tendon pada area tersebut (titik gerbang batas lengan bawah di antara 2 tendon)
• Lakukan gerakan secara melingkar atau naik turun untuk memijat sekitar 4-5 detik.

Titik Totok Saraf Kepala

Disebutkan dalam situs katokamassagetherapy dan healthline, adapun titik totok saraf kepala adalah sebagai berikut:

• Otot leher bagian belakang tengkorak (dekat tulang telinga)
• Bagian atas setiap telinga
• Bagian setiap sisi atas kepala.

Sementara titik saraf di wajah yaitu:

• L120: alur nasolabial, di mana lubang hidung bertemu dengan wajah
• JGV26: jembatan hidung, bagian tengah antara hidung dan atas bibir
• Yintang: terletak di antara alis atau titik mata ketiga (bagian tengah atas hidung)
• Taiyang: terletak di bagian tengah antara telinga dan mata
• SJ21: terletak di depresi anterior takik supratragis (di atas tragus telinga yang lebih dekat ke wajah)
• SJ17: terletak tepat di belakang daun telinga.

Manfaat Totok Saraf

Dijelaskan situs healthline dan verywellhealth, beberapa manfaat totok saraf antara lain:

Mengurangi Rasa Sakit dan Kecemasan

Salah satu manfaat totok syarat adalah mengurangi rasa sakit, akibat cedera misalnya. Studi tahun 2017 yang dilakukan oleh Mącznik AK, dkk, menemukan bahwa totok saraf mampu mengurangi rasa sakit, jika dibandingkan dengan pengobatan yang dilakukan tanpa akupresur.

Mengurangi Rasa Mual dan Muntah

Hasil dari tiga uji coba pada pasien kemoterapi yang dilakukan Greenlee H, dkk, tahun 20017 dalam jurnal American cancer Society, menemukan bahwa totok saraf yang dilakukan dengan jari atau gelang akupresur bisa mengurangi rasa mual dan muntah.

Menenangkan Pikiran/Stres

Totok saraf yang dilakukan pada titik GV26 atau tengah bibir dan hidung bermanfaat menenangkan pikiran serta untuk memulihkan fokus.

Meredakan Insomnia

Telah disinggung sebelumnya, bahwa totok saraf bermanfaat untuk penyembuhan insomnia atau gangguan sulit tidur. Sentuhan fisik dari totok saraf akan merangsang titik-titik tekanan yang sesuai dengan berbagai aspek kesehatan baik fisik dan mental.

Mengurangi Gejala Penyakit Pernapasan

Manfaat totok saraf lainnya yaitu membantu mengurangi gejala pernapasan, seperti batuk. Dalam hal ini, totok saraf yang dilakukan berfokus pada bagian belakang leher atau sekitar tempat otot leher yang menempel pada tengkorak kepala.

Apabila kamu mengalami rasa tidak nyaman, rasa sakit, memar, atau nyeri parah saat melakukan totok saraf sendiri, segara hentikan tindakan tersebut. Cobalah untuk konsultasikan dengan ahli akupuntur terlatih untuk mengetahui cara dan informasi lebih lanjut.

Ahli totok saraf akan membantu kamu untuk menentukan poin mana yang menjadi fokus titik saraf, untuk menerapkan tekanan terhadapnya. Semoga informasi mengenai penjelasan totok saraf ini bisa bermanfaat ya!