Penyebab Varises, Ciri-ciri, Cara Pengobatan, dan Pencegahannya

Adelaide Wreta - detikHealth
Senin, 09 Jan 2023 17:28 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/Lizalica
Jakarta - Varises merupakan salah satu penyakit yang cukup umum. Penyakit ini dapat terjadi karena sejumlah hal yang mungkin terlihat sepele, tapi nyatanya berpengaruh besar. Apa saja penyebab varises, ciri-ciri, dan cara menghilangkan serta pencegahannya? Simak artikel berikut ini!

Penyebab Varises

Berikut adalah berbagai penyebab varises:

1. Peningkatan Tekanan Darah dalam Vena

Penyebab varises yang pertama adalah peningkatan tekanan darah dalam vena. Mengutip situs Johns Hopkins Medicine, varises terjadi pada vena dekat permukaan kulit (superfisial). Prosesnya dimulai dari darah yang bergerak menuju jantung dengan katup satu arah dalam vena. Ketika katup menjadi lemah atau rusak, darah terkumpul dalam vena sehingga vena membesar.

2. Duduk atau Berdiri Terlalu Lama

Penyebab varises selanjutnya adalah duduk atau berdiri terlalu lama. Kegiatan ini merupakan salah satu pemicu pengumpulan darah dalam vena tungkai meningkat sehingga menjadi varises di permukaan kulit.

Beberapa penyebab varises yang berpotensial juga menurut situs Healthline meliputi:

  • Kehamilan
  • Menopause
  • Usia di atas 50 tahun
  • Obesitas
  • Riwayat keluarga dengan varises.

Gejala Varises

Setiap individu dapat mengalami gejala yang berbeda-beda. Namun, secara umum, gejala varises meliputi:

  1. Perubahan warna pada kulit
  2. Luka pada kaki
  3. Ruam
  4. Sensasi berat pada kaki
  5. Kaki seperti terbakar atau sakit
  6. Pembengkakan ringan jangka panjang (seperti bisul dan luka yang tidak dapat disembuhkan).

Apa Ciri-ciri Kaki Varises?

  1. Muncul di kaki bagian bawah
  2. Terlihat jaring-jaring berwarna ungu kebiruan atau merah pada tubuh
  3. Terjadi lipodermatosklerosis, yaitu lemak yang berada di bawah kulit dan tepat di atas pergelangan kaki menjadi keras sehingga kulit menyusut
  4. Atrophie blanche, yaitu ketika bercak keputihan tidak teratur yang terlihat seperti bekas luka muncul di pergelangan kaki
  5. Eksim vena, yaitu kulit terasa gatal berwarna merah, dan kering di area yang terkena varises.

Apakah Varises Bisa Hilang?

Varises sendiri dibagi menjadi dua kubu, yaitu varises berukuran besar dan kecil. Pada dasarnya, varises dapat dihilangkan. Namun, cara menghilangkannya dapat berbeda-beda, tergantung pada ukuran dan lokasinya.

Jika varises berukuran besar, cara menghilangkannya adalah pembedahan. Cara ini biasanya dilakukan dengan anestesi umum. Dalam kebanyakan kasus, pasien bisa pulang pada hari yang sama. Namun, jika operasi diperlukan pada kedua kaki, mereka mungkin perlu menghabiskan satu malam di rumah sakit.

Sementara itu, perawatan laser sering digunakan untuk menutup vena yang lebih kecil dan juga spider veins. Semburan cahaya yang kuat diterapkan pada vena dapat secara bertahap memudar dan menghilangkan.

Pengobatan Varises di Rumah

Sebelum melakukan operasi atau laser, Anda dapat mencoba pengobatan di rumah secara pribadi, seperti:

1. Olahraga

Mengutip situs Medical News Today, olahraga teratur mendorong sirkulasi darah di kaki menjadi lancar. Tidak hanya itu, olahraga juga membantu menurunkan tekanan darah seseorang, yang merupakan faktor lain yang berkontribusi terhadap varises. Sejumlah olahraga yang efektif adalah berenang, jalan kaki, sepeda, dan yoga.

2. Stoking Kompres

Stoking kompres tersedia di sebagian besar apotek dan dapat membantu dengan memberikan tekanan pada kaki. Hal ini membantu otot-otot dan vena untuk menggerakkan darah menuju jantung.

Sebuah studi dari tahun 2018 menemukan bahwa orang yang menggunakan stoking kompresi setinggi lutut dengan tekanan 18 hingga 21 mmHg selama satu minggu mengalami pengurangan rasa sakit dan nyeri yang terkait dengan varises.

3. Ekstrak Tumbuhan

Cara menghilangkan varises yang kedua dengan pengobatan rumahan adalah dengan ekstrak tumbuhan. Sebuah studi tinjauan dari tahun 2006 menunjukkan bahwa ekstrak kastanye kuda, Aesculus hippocastanum L., dapat membantu mengurangi nyeri kaki, rasa berat, dan gatal-gatal pada orang dengan insufisiensi vena kronis.

4. Perubahan Pola Makan

Makanan tinggi kalium, seperti kacang almond dan kacang pistachio, dapat digunakan sebagai cara menghilangkan varises. Sementara itu, makanan berserat membantu menjaga agar usus tetap sehat dan mencegah sembelit. Hal ini diperlukan untuk mencegah kerusakan katup. Makanan yang tinggi serat meliputi kacang-kacangan, biji-bijian, polong-polongan, gandum, dan biji rami.

5. Makan Makanan dengan Flavonoid

Menambahkan makanan yang mengandung flavonoid juga dapat menjadi cara menghilangkan varises. Flavonoid meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi tekanan darah di arteri yang berpengaruh terhadap berkurangnya varises. Makanan dengan kandungan flavonoid meliputi sayuran, buah, kakao, dan bawang putih.

6. Pengobatan Herbal

Menurut National Institute of Health, mengkonsumsi ekstrak biji anggur secara oral dapat membantu mengurangi pembengkakan di kaki bagian bawah dan gejala insufisiensi vena kronis lainnya. Namun, hindari mengambil ekstrak biji anggur sebagai suplemen makanan karena dapat meningkatkan risiko perdarahan.

7. Pilih Pakaian yang Longgar

Mengenakan pakaian ketat dapat membatasi aliran darah. Seseorang mungkin menemukan bahwa sirkulasi mereka meningkat dengan mengenakan pakaian longgar yang tidak membatasi suplai darah ke tubuh bagian bawah. Mengenakan sepatu datar daripada sepatu hak tinggi juga dapat membantu mengatasi varises di kaki.

8. Pijat

Memijat dengan lembut daerah yang terkena varises dapat membantu menjaga darah bergerak melalui pembuluh darah. Namun, penting untuk menghindari penekanan langsung ke vena karena dapat merusak jaringan yang rapuh.

9. Terus Bergerak

Hindari duduk untuk jangka waktu yang lama. Jika seseorang harus duduk dalam jangka waktu yang lama untuk bekerja, mereka harus berusaha untuk bangun, bergerak, atau sering berganti posisi untuk menjaga agar darah tetap mengalir dengan lancar.

10. Mengangkat Kaki

Berusaha mengangkat kaki hingga setinggi jantung atau lebih dapat meningkatkan sirkulasi. Hal ini berimbas pada mengobati varises yang dimiliki.

Pengobatan Varises dengan Bantuan Medis

Sebagian besar penderita varises dapat mengatasinya dengan pengobatan di rumah secara pribadi, terutama ketika varises tidak terlalu parah. Namun, bila varises tidak kunjung membaik, ada baiknya Anda memerlukan perawatan medis untuk mengurangi gejalanya.

Pencegahan Varises

Untuk mengurangi risiko terkena varises, disarankan untuk:

  • Banyak berolahraga
  • Mencapai atau mempertahankan berat badan sedang
  • Menghindari berdiri diam terlalu lama
  • Menghindari duduk dengan kaki disilangkan
  • Duduk atau tidur dengan kaki diangkat di atas bantal.

Siapa pun yang harus berdiri untuk pekerjaan mereka harus mencoba untuk bergerak setidaknya sekali setiap 30 menit.

Bahaya Varises

Pada sebagian besar kasus, varises tidak menghasilkan komplikasi. Namun, setiap kondisi aliran darah memburuk, tentu ada risiko komplikasi yang dimilikinya.

Sejumlah komplikasi yang ditimbulkan meliputi:

  • Ulkus vena
  • Tromboflebitis, yaitu ketika gumpalan darah di vena kaki menyebabkan radang vena.

Orang dengan insufisiensi vena kronis dapat berkembang menjadi:

  • Eksim varises
  • Lipodermatosklerosis
  • Ulkus vena.

Itulah berbagai penyebab varises, ciri-ciri, dan cara menghilangkan varises! Semoga artikel ini dapat membantu dan Anda lekas sembuh.

Simak Video "Mitos atau Fakta: Menekuk Kaki Pasca Olahraga Bisa Kena Varises?"


(khq/fds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork