.webp)
Pernah mengalami pinggang kanan belakang sakit? Dalam sejumlah kasus, pinggang kanan belakang sakit mungkin terkesan biasa atau wajar terjadi, terutama di usia tua atau sehabis melakukan aktivitas yang berat.
Namun, faktanya, pinggang kanan belakang sakit dapat disebabkan atau menjadi gejala dari penyakit lainnya. Apa saja penyebab dan cara mengatasinya? Simak artikel berikut ini!
Penyebab Pinggang Kanan Belakang Sakit
Berikut berbagai penyebab pinggang kanan belakang sakit:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Masalah Otot Punggung atau Tulang Belakang
Dikutip dari situs Healthline, National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS), nyeri punggung atau nyeri punggung bagian bawah menjadi salah satu penyebab pinggang kanan belakang sakit. Masalah ini seringkali disebabkan oleh peregangan yang berlebihan, degenerasi cakram tulang, dan otot yang tegang. Berikut ini sejumlah kondisi yang termasuk dalam masalah otot punggung atau tulang belakang:
a. Spinal Stenosis
Pinggang kanan belakang sakit dapat disebabkan oleh spinal stenosis. Hal ini terjadi karena ruang di antara tulang belakang mulai menyempit akibat keausan, arthritis atau cedera tulang belakang.
b. Radikulopati Lumbal
Radikulopati adalah suatu kondisi yang terjadi ketika akar saraf terjepit. Kondisinya disebut radikulopati lumbal ketika masalahnya terjadi di punggung bawah Anda. Secara umum, kondisi ini disebut linu panggul. Linu panggul seringkali disebabkan oleh stenosis tulang belakang, diskus hernia atau taji tulang.
c. Penyakit Diskus Intervertebralis
Penyakit diskus intervertebralis mengacu pada kerusakan atau degenerasi diskus tulang belakang yang memisahkan vertebra atau tulang di tulang belakang. Diskus tulang sendiri merupakan bantalan di antara tulang belakang yang berfungsi untuk meredam shock dan membantu punggung untuk bergerak, membungkuk, dan berputar dengan nyaman.
Ketika bantalan ini merosot atau aus, tulang belakang akan bergesekan sehingga menekan sumsum tulang belakang atau akar saraf juga.
2. Masalah Ginjal
Masalah selanjutnya yang menjadi penyebab pinggang kanan belakang sakit adalah masalah ginjal. Masalah ginjal yang umum terjadi yaitu:
a. Batu ginjal
Batu ginjal adalah struktur padat seperti kerikil yang terdiri dari kelebihan mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam urine. Ketika batu-batu ini bersarang di ureter, kita akan mungkin rasa nyeri yang tajam dan kram di punggung, perut bagian bawah, dan selangkangan. Ureter adalah tabung yang membawa urin dari ginjal ke kandung kemih.
b. Infeksi ginjal
Penyebab paling umum dari infeksi ginjal adalah bakteri seperti E. coli yang hidup di usus, berjalan melalui ureter, dan masuk ke dalam kandung kemih dan ginjal. Gejalanya mirip dengan infeksi saluran kemih lainnya dan mencakup:
- Nyeri punggung dan perut
- Rasa terbakar saat buang air kecil
- Merasakan kebutuhan mendesak untuk buang air kecil
- Urine yang keruh, gelap, atau berbau busuk
3. Radang Usus Buntu
Penyebab pinggang kanan belakang sakit yang selanjutnya adalah usus buntu. Ketika radang usus buntu terjadi, usus buntu menjadi bengkak sehingga nyeri dan tekanan dapat dirasakan di area pusar dan meluas ke sisi kanan.
4. Aneurisma Aorta Abdominalis
Aneurisma aorta abdominalis (AAA) juga menyebabkan pinggang kanan belakang sakit. Aorta sendiri adalah pembuluh darah terbesar dalam tubuh. AAA terjadi ketika bagian aorta di perut menonjol secara tidak normal. Kondisi ini memerlukan pengawasan medis karena berisiko menyebabkan komplikasi pendarahan yang mengancam nyawa.
5. Ulcerative Colitis (UC)
Penyebab berikutnya adalah ulcerative colitis (UC), sebuah kondisi kronis yang menyebabkan inflamasi pada lapisan usus besar atau kolon, seperti dikutip dari situs Medical News Today. Sejumlah gejala UC meliputi kehilangan nafsu makan karena mual, keinginan untuk buang air besar yang sering, penurunan berat badan yang sulit dijelaskan, hingga anemia.
Cara Mengatasi Pinggang Kanan Belakang Sakit
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi pinggang kanan belakang sakit. Berikut ini caranya:
1. Secara Umum
Secara umum, pinggang kanan belakang sakit dapat diatasi dengan:
- Oleskan es atau panas selama 20 hingga 30 menit setiap 2 hingga 3 jam sekali untuk meredakan nyeri dan peradangan.
- Minum obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen sesuai resep dokter.
- Praktikkan teknik mengangkat yang tepat. Angkat benda dengan membungkuk rendah dan lutut dalam posisi jongkok, kemudian pegang benda yang diangkut dengan mendekatkannya ke dada.
- Luangkan beberapa menit setiap harinya untuk meregangkan otot-otot yang tegang.
2. Spinal Stenosis
Pada kondisi spinal stenosis, pengobatannya meliputi:
- Medikasi antiinflamasi.
- Terapi fisik.
- Injeksi steroid.
3. Batu Ginjal
Pilihan pengobatan untuk penderita batu ginjal termasuk:
- Minum banyak air untuk membantu batu ginjal keluar lebih cepat.
- Minum obat resep dokter untuk meringankan rasa sakit dan gejala lainnya.
- Menjalani pengangkatan batu ginjal yang melibatkan berbagai prosedur, seperti litotripsi gelombang kejut, sistoskopi, dan nefrolitotomi perkutan.
4. Infeksi Ginjal
Pengobatan untuk infeksi ginjal biasanya melibatkan antibiotik. Dokter bisa juga meresepkan pereda nyeri untuk membantu meringankan gejala yang dialami penderita. Pada infeksi ginjal, minum banyak air penting untuk mencegah dehidrasi dan demam.
Kapan Harus Kunjungan ke Dokter?
Sebagian besar kasus pinggang kanan belakang sakit bukanlah keadaan darurat medis. Namun, segera mendapatkan pertolongan medis bila mengalami pinggang kanan belakang sakit yang disertai dengan gejala:
- Kehilangan fungsi kandung kemih atau usus.
- Nyeri yang tiba-tiba dan parah.
- Kelemahan atau sulit merasakan tubuh bagian bawah.
- Nyeri disertai demam, kulit berkeringat, denyut jantung yang cepat, mual, muntah, atau gejala lain yang mengkhawatirkan.
- Rasa sakit tidak dapat diatasi dengan perawatan di rumah.
- Rasa nyeri berlangsung lebih lama.
Demikian artikel seputar penyebab dan cara mengatasi pinggang kanan belakang sakit. Yuk, perhatikan kondisi pinggang kananmu dan jangan sampai menyepelekan gejala-gejala yang ada!
(khq/fds)
