Cara Mengatasi Sembelit Secara Cepat dan Alami

Jakarta -

Konstipasi adalah suatu hal yang umum dan dapat mempengaruhi siapa saja tanpa batasan umur. Mengalami konstipasi dapat memberikan rasa sakit yang mengganggu rutinitas sehari-hari. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?

Berikut ini berbagai cara mengatasi sembelit secara cepat dan alami yang dapat kamu coba!

Cara Mengatasi Sembelit pada Orang Dewasa secara Cepat

Umumnya, konstipasi ini dapat diatasi dengan dengan perubahan diet dan gaya hidup. Berikut rincian cara mengatasi sembelit untuk orang dewasa:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Mengubah Diet atau Pilihan Makanan

Cara mengatasi sembelit yang pertama adalah mengubah diet atau pola makanmu. Mengutip situs NHS, Untuk membuat tinja lebih mudah dikeluarkan, ada baiknya kamu memperbanyak cairan, seperti air putih dan jus. Namun, hindari alkohol untuk pengaruh yang lebih buruk.

Selain minuman, kamu juga harus memperhatikan porsi serat dalam makanan sehari-hari. Tingkatkanlah konsumsi serat dalam dietmu. Kamu bisa menambahkan oat dan biji rami ke dalam makanan sehari-harimu.

2. Memperbaiki Rutinitas Toilet

Cara mengatasi sembelit selanjutnya adalah memperbaiki rutinitas toilet. Kamu dapat menetapkan waktu dan tempat yang sesuai agar memberikan kenyamanan untuk membuang air besar. Untuk memudahkan pengeluaran tinja, cobalah mengistirahatkan kaki ke kursi yang lebih rendah saat di toilet. Jika memungkinkan, kamu dapat menaikkan lutut melebihi pinggul.

3. Meningkatkan Aktivitas Fisik

Meningkatkan intensitas aktivitas fisikmu dapat membantu pembuangan air besar lebih rutin. Kamu dapat mencoba jalan atau lari secara rutin.

4. Konsultasi dengan Apoteker

Kamu dapat meminta bantuan dari apoteker bila perubahan pola makan dan gaya hidup tidak membantu. Biasanya, apoteker akan menyarankan obat pencahar yang sesuai.

5. Membatasi Makanan Berlemak Tinggi

Mengutip situs Web MD, makanan berlemak tinggi berkontribusi pada terjadinya konstipasi. Kamu dapat menghindari keju dan produk dairy lainnya, serta daging dan makanan yang diproses.

Cara Mengatasi Sembelit pada Anak

Jika sebelumnya adalah cara mengatasi sembelit pada orang dewasa, berikut ini cara mengatasi sembelit pada anak menurut Mayo Clinic:

1. Memberikan Makanan Tinggi Serat

Makanan yang tinggi serat dapat membantu tubuh anak membentuk tinja yang lebih lembut sehingga mudah dikeluarkan. Sejumlah makanan yang tinggi serat meliputi buah-buahan, sayuran, kacang, dan sereal serta roti gandum.

2. Mendorong Anak untuk Minum Air yang Cukup

Sama seperti orang dewasa, anak pun juga membutuhkan air yang cukup untuk memperlancar BAB. Takarlah minuman untuk anak agar memastikan kandungan airnya sudah cukup.

3. Memberikan Dukungan

Bila anakmu mengalami konstipasi, berikanlah dukungan bagi anak dengan hadiah tertentu. Kamu dapat memberikan dukungan berupa pemberian stiker atau buku spesial bila anak berhasil mengkonsumsi makanan yang baik untuk memperlancar BAB.

4. Mengingatkan Anak untuk Memperhatikan Waktu Toilet

Terkadang, anak mengalami konstipasi karena terlalu lama bermain. Karena itu, kamu dapat mengingatkan anak untuk BAB.

Penyebab Sembelit

Berbagai penyebab sembelit meliputi:

1. Penyumbatan di Kolon atau Rektum

Penyumbatan di kolon atau rektum dapat memperlambat atau menghentikan pergerakan tinja. Penyebabnya antara lain:

Robekan kecil pada kulit di sekitar anus (fisura anus)
Penyumbatan di usus (obstruksi usus)
Kanker usus besar
Penyempitan usus besar (penyempitan usus)
Kanker perut lainnya yang menekan usus besar
Kanker rektum
Tonjolan rektum melalui dinding belakang vagina (rektokel)

2. Masalah dengan Saraf di Sekitar Kolon dan Rektum

Masalah neurologis dapat mempengaruhi saraf yang menyebabkan otot-otot di kolon dan rektum berkontraksi dan menggerakkan tinja melalui usus. Penyebabnya antara lain:

Kerusakan pada saraf yang mengendalikan fungsi tubuh (neuropati otonom)
Sklerosis multipel
Penyakit Parkinson
Cedera saraf tulang belakang
Stroke

3. Kesulitan dengan Otot-Otot yang Terlibat dalam Eliminasi

Masalah otot panggul yang terlibat dalam buang air besar dapat menyebabkan konstipasi kronis. Masalah-masalah ini dapat mencakup:

Ketidakmampuan untuk mengendurkan otot-otot panggul untuk memungkinkan buang air besar (anismus)
Otot-otot panggul yang tidak mengkoordinasikan relaksasi dan kontraksi dengan benar (dyssynergia)
Otot panggul yang melemah

4. Kondisi yang Mempengaruhi Hormon dalam Tubuh

Hormon membantu menyeimbangkan cairan dalam tubuh Anda. Penyakit dan kondisi yang mengganggu keseimbangan hormon dapat menyebabkan konstipasi, seperti diabetes, hiperparatiroidisme, kehamilan, dan hipotiroidisme.

Penyebab lainnya meliputi: