Teknik Dasar Renang yang Wajib Dipelajari Pemula

Renang adalah salah satu olahraga di cabang akuatik yang sangat populer. Gerakannya membutuhkan koordinasi gerak hampir seluruh bagian tubuh.

Apa saja macam-macam gaya renang? Bagaimana teknik dasar renang bagi pemula? Simak jawabannya berikut ini.

Macam-macam Gaya Renang

Gaya renang terbagi menjadi banyak macam, mulai dari gaya punggung dengan posisi terlentang hingga gaya samping yang mengandalkan tubuh bagian samping.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut penjelasannya:

1. Gaya Punggung

Gaya punggung adalah gaya renang dengan menggunakan punggung.

Gaya punggung dilakukan dengan cara meletakkan punggung di atas air atau terlentang, sedangkan wajah dan bagian dada menghadap ke langit.

Dalam gaya punggung, kedua tangan diputar ke belakang secara bergantian dan kedua kaki naik turun secara bergantian pula.

2. Gaya Bebas

Gaya bebas adalah gaya renang dengan posisi dada menghadap permukaan air. Pada gaya bebas, pergerakan tangan dan kaki pada mirip dengan gaya punggung, namun berlawanan arah.

Gaya bebas memposisikan dada menapak pada permukaan air dan tangan diayunkan ke depan secara bergantian.

Selain itu, kedua kaki bergerak naik turun secara bergantian bagaikan sebuah gunting.

3. Gaya Dada

Gaya dada merupakan gaya renang dengan posisi wajah atau kepala dan dada di atas permukaan air dalam jangka waktu lama.

Gaya dada juga disebut sebagai gaya katak, karena menyerupai seekor katak yang berenang.

Dalam melakukan gaya dada, perenang mengayuhkan kedua kaki secara bersamaan. Saat kaki diayunkan tangan diam dan lurus ke depan.

Sementara, saat tangan mengayuh bersamaan dan kepala mendongak ke atas untuk mengambil napas, kaki tidak bergerak.

4. Gaya Kupu-kupu

Gaya kupu-kupu menggabungkan gaya dada dengan kedua tangan yang diayunkan dari dalam air ke depan tubuh.

Gerakan ini menyerupai sayap kupu-kupu, namun gaya ini juga bisa disebut gaya lumba-lumba.

5. Gaya Samping

Gaya samping mengandalkan bagian samping tubuh. Penggunaan gaya samping dilakukan untuk keadaan darurat dan lebih mengutamakan efisiensi serta penghematan energi di area renang yang panjang.

Pada gaya samping, tubuh diposisikan secara miring. Gaya ini hanya menggunakan satu sisi tubuh pada satu waktu, sedangkan sisi lainnya dapat beristirahat.

Posisi lengan mengikuti sisi tubuh yang digunakan, sementara kaki diayunkan bagai gunting berulang-ulang dan tangan diletakkan lurus ke depan.

6. Gaya Trudgen

Gaya trudgen merupakan gabungan antara gaya samping dan gaya bebas.

Gaya trudgen memanfaatkan kaki yang bergerak bagai gunting di permukaan air dan lengan mengayun bagai gaya bebas.

Dalam gaya ini, perenang bisa bernapas terus menerus karena kepala tidak masuk ke air.

Teknik Dasar Renang untuk Pemula

Berikut teknik dasar renang yang perlu diperhatikan untuk pemula:

1. Ambil dan Tahan Napas

Melansir modul Renang oleh Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar, pada pemula, keterampilan yang harus dikuasai adalah mengambil nafas ketika berada di atas permukaan.

Pemula juga harus bisa menahan nafas saat kepala berada di dalam air.

2. Meluncur

Teknik meluncur juga penting dikuasai yang yang baru belajar berenang. Kamu bisa meluncur dengan melakukan dorongan dari dinding kolam.

3. Mengapung dengan Punggung

Gerakan ini dilakukan dengan menyejajarkan tubuh dengan permukaan air. Kamu harus tenang dan tak banyak bergerak agar tubuh bisa mengambang.

Teknik Dasar Renang Gaya Bebas

Dalam gaya bebas, teknik yang tepat sangat penting dilakukan untuk mencapai keberhasilan.

Teknik berenang yang baik memungkinkan kamu berenang dalam kecepatan sedang dengan santai atau dengan kecepatan cepat tanpa lelah.

Mengutip Mandiri Belajar Tematik SD, berikut tekniknya:

1. Teknik Meluncur

Ambil posisi dengan berdiri di tepi kolam. Satu kaki menempel di dinding kolam.
Bungkukan tubuh ke depan, pastikan posisinya sejajar dengan permukaan air, sambil meluruskan kedua tangan.
Tolakkan kaki yang tadinya menempel di dinding kolam sekuat tenaga dan jaga keseimbangan tubuh.
Pastikan posisi tangan dan kaki tetap lurus sejajar dengan permukaan air.
Selama dalam kondisi meluncur, jangan lupa mengambil napas dan usahakan melakukannya dengan benar.
Langkah ini bisa dilakukan berulang kali.

2. Teknik Lengan

Dalam melakukan latihan tangan sambil meluncur, pastikan melemparkan kedua tangan lebih dulu ke depan secara bergantian.

Mulailah melakukan gerakan mendayung. Sewaktu mendayung, miringkan tubuh sedikit.

3. Teknik Kaki

Lakukan latihan gerakan kaki secara bersamaan dengan waktu latihan meluncur.
Bisa juga dilakukan dengan mengambil posisi berdiri menghadap dinding kolam sambil kedua tangan berpegangan pada dinding kolam.
Luruskan kedua kaki ke belakang dengan posisi tubuh menelungkup.
Gerakkan kaki ke atas dan bawah bergantian. Pastikan kedua kaki berada dalam kondisi rileks.
Saat melakukan gerakan kaki, pastikan memulai dari pangkal paha.

4. Teknik Pernapasan

Miringkan kepala sampai mulut berada di atas permukaan air. Inilah kesempatan untuk mengambil napas.
Setelah itu, muka harus kembali menghadap masuk ke dalam air. Barulah napas dihembuskan.
Saat pengambilan napas, perenang gaya bebas hanya diperbolehkan memiringkan kepala pada satu arah saja.
Pastikan gerakan saat mengambil napas dilakukan di saat yang sama ketika tangan mendayung.

Teknik Dasar Renang Gaya Dada

Mengutip situs Swimming dan modul Renang oleh Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar, berikut teknik dasar renang gaya dada.

1. Teknik di Dalam Air

Untuk meningkatkan teknik gaya dada, posisi tubuh dan kepala menghadap ke depan, sejajar dengan tubuh.

Jaga bahu, pinggul, dan kaki sedatar mungkin, tapi miringkan tubuh sedikit agar tendangan kaki tetap berada di bawah air.

Coba untuk menjaga leher dan bahu sesantai mungkin untuk membantu gerakan lengan dan mengurangi ketegangan.

2. Teknik Lengan

Buka kedua tangan ke samping seperti mendayung, sehingga badan melaju lebih cepat.

Usahakan untuk tidak mengayunkan lengan terlalu lebar. Sebagian besar daya dorong berasal dari kaki, bukan lengan.

Tangan bisa berada di bawah atau di atas air, tapi siku harus tetap berada di permukaan.

Lengan kamu bisa direntangkan ke depan dengan kedua tangan berdekatan untuk kembali melakukan gerakan.

3. Teknik Kaki

Sebagian besar tenaga berada di kaki. Buka kedua kaki ke samping dan menendang ke arah luar, lalu tekuk kedua lutut seperti gerakan katak.

4. Teknik Pernapasan

Angkat bahu untuk mengeluarkan wajah dari air untuk bernapas. Jangan mengangkat kepala, biarkan kepala terangkat secara alami saat bahu terangkat, sehingga dagu berada di atas air.

Tarik napas melalui mulut sebelum menurunkan bahu saat menyapu air dengan tangan

Itulah macam-macam gaya renang dan teknik dasar yang wajib dipelajari pemula. Semoga informasi ini menambah pengetahuanmu, ya.