.webp)
Bau mulut merupakan masalah yang bisa mengganggu kepercayaan diri. Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya?
Berikut ini akan dibahas penyebab bau mulut dan cara-cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bau mulut dan membantu menjaga kesehatan mulut. Simak sampai tuntas, ya!
Penyebab Bau Mulut
Dalam laman Mayo Clinic dijelaskan sebagian besar bau mulut dimulai dari masalah di rongga mulut dan ada banyak kemungkinan penyebabnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa penyebab tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Makanan
Partikel makanan di sekitar gigi dapat meningkatkan bakteri dan menyebabkan bau busuk.
Selain itu, mengonsumsi makanan tertentu seperti bawang bombay, bawang putih, dan rempah-rempah, juga bisa menyebabkan bau mulut.
2. Merokok
Merokok menyebabkan bau mulut yang tidak sedap. Perokok juga lebih mungkin terkena penyakit gusi dan sumber bau mulut lainnya, seperti karies pada gigi.
3. Kebersihan Gigi yang Buruk
Jika Anda tidak menyikat dan membersihkan gigi setiap hari, partikel makanan tetap berada di mulut Anda. Inilah yang menyebabkan bau mulut.
Jika tidak dibersihkan, plak dapat mengiritasi gusi dan akhirnya membentuk kantong berisi plak di antara gigi dan gusi (periodontitis).
Lidah Anda juga bisa menjebak bakteri yang menghasilkan bau pada mulut. Gigi palsu yang tidak dibersihkan secara teratur atau tidak pas pemasangannya, dapat menampung bakteri penyebab bau dan partikel makanan.
4. Mulut Kering
Air liur membantu membersihkan mulut Anda serta menghilangkan partikel yang menyebabkan bau tak sedap.
Suatu kondisi yang disebut mulut kering atau xerostomia dapat menyebabkan bau mulut karena produksi air liur berkurang.
Mulut kering sering menyebabkan bau mulut. Mulut Anda secara alami mengering saat Anda tidur, itulah sebabnya bau napas memburuk di pagi hari.
5. Infeksi di Mulut
Bau mulut dapat disebabkan oleh luka bekas operasi setelah menjalani operasi mulut, seperti pencabutan gigi, atau akibat kerusakan gigi, penyakit gusi, atau sariawan.
6. Penyebab Lainnya
Beberapa jenis kanker dan kondisi seperti gangguan metabolisme dapat menyebabkan bau napas akibat bahan kimia yang dihasilkannya.
Refluks asam lambung kronis (gastroesophageal reflux disease, atau GERD) juga berpotensi menyebabkan bau mulut.
Cara Mencegah Bau Mulut
Menjaga kebersihan mulut adalah cara terbaik agar napas tetap bersih dan segar.
Melansir laman Cleveland Clinic, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan mulut sehingga bau mulut dapat dicegah, yaitu sebagai berikut:
- Menyikat gigi dua kali sehari setidaknya dua menit setiap kali dan gunakan benang gigi sekali sehari. Ingatlah untuk membersihkan lidah Anda dengan sikat lidah.
- Gunakan obat kumur antibakteri bebas alkohol.
- Temui dokter gigi secara teratur paling tidak setiap enam bulan sekali untuk menjaga kesehatan mulut.
- Minumlah banyak air untuk membantu mencegah mulut kering.
- Tingkatkan produksi air liur dengan menggunakan permen karet bebas gula, menghisap permen bebas gula, atau makan makanan sehat yang membutuhkan banyak kunyahan.
- Hindari alkohol, kafein, dan produk tembakau karena dapat mengeringkan mulut Anda.
Cara Mengatasi Bau Mulut
Dalam artikel Healthline yang telah diverifikasi oleh dokter Debra Rose Wilson, Profesor, Peneliti, dan Praktisi Kesehatan Holistik di Tennessee, dijelaskan beberapa cara mengatasi bau mulut, yaitu:
1. Jaga Kebersihan Gigi
Kebersihan gigi yang buruk adalah penyebab utama bau mulut. Mencegah penumpukan plak adalah kunci untuk menjaga kesehatan mulut.
Anda harus menyikat gigi menggunakan pasta gigi berfluoride selama dua menit setidaknya dua kali sehari (pagi dan malam).
Bakteri juga bisa menumpuk di lidah sehingga menyebabkan bau busuk. Dengan menggunakan sikat gigi yang memiliki sikat lidah khusus, gosok lidah Anda setidaknya sekali sehari.
2. Jus Nanas
Banyak orang percaya bahwa jus nanas adalah pengobatan tercepat dan paling efektif untuk bau mulut.
Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung teori ini, namun bagi beberapa orang teori ini berhasil.
Minumlah segelas jus nanas setelah setiap kali makan, atau kunyah sepotong nanas selama satu hingga dua menit.
3. Air
Mulut kering sering menyebabkan bau. Mulut Anda secara alami mengering saat Anda tidur, itulah sebabnya bau napas memburuk di pagi hari.
Cegah mulut kering dengan menjaga tubuh tetap terhidrasi. Minum air putih (bukan minuman berkafein atau bergula) sepanjang hari akan membantu mendorong produksi air liur.
Minum setidaknya delapan gelas air per hari.
4. Yogurt
Yogurt mengandung bakteri sehat yang disebut lactobacillus. Bakteri sehat ini dapat membantu memerangi bakteri jahat di berbagai bagian tubuh Anda, terutama di bagian usus.
Penelitian menunjukkan bahwa yogurt juga dapat membantu mengurangi bau mulut. Probiotik dalam yogurt efektif mengurangi keparahan bau mulut.
Makanlah setidaknya satu porsi yogurt tawar tanpa lemak per harinya untuk mengatasi bau mulut.
5. Susu
Minum susu setelah makan bawang putih dapat secara signifikan mengatasi bau mulut.
Minumlah segelas susu rendah lemak setelah makan makanan yang berbau tajam seperti bawang putih dan bawang merah.
6. Jeruk
Jeruk tidak hanya menjadi makanan penutup yang sehat, tetapi juga meningkatkan kesehatan gigi.
Nyatanya, vitamin C membantu meningkatkan produksi air liur, yang dapat membantu menghilangkan bau mulut. Jeruk kaya akan vitamin ini.
7. Teh Hijau dan Mint
Teh hijau memiliki sifat desinfektan dan penghilang bau yang dapat menyegarkan napas untuk sementara.
Mint memiliki efek serupa, jadi Anda juga bisa mencampur secangkir teh dengan mint sebagai penyegar napas yang ideal.
Itulah tadi beberapa penyebab bau mulut dan cara mengatasinya. Cobalah cara di atas untuk mencegah dan menghentikan aroma napas yang tidak sedap.
(aau/inf)
