10 Penyebab Kaki Bengkak, Gejala, dan Cara Mengatasinya

10 Penyebab Kaki Bengkak, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Agnes Z. Yonatan - detikHealth
Selasa, 07 Feb 2023 19:12 WIB
10 Penyebab Kaki Bengkak, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Foto: iStock
-

Pernahkah kamu mengalami kaki bengkak yang membuatnya sakit ketika digerakkan? Jangan dianggap sepele. Kondisi ini bisa jadi merupakan gejala dari penyakit berbahaya.

Penyebab kaki bengkak bisa bervariasi. Untuk lebih jelasnya, simak penyebab kaki bengkak beserta gejala dan cara mengatasinya berikut ini.

Penyebab Kaki Bengkak

Pembengkakan pada kaki biasanya bisa hilang dengan sendirinya. Meski begitu, kamu perlu memahami penyebab kaki bengkak agar penangananya lebih terarah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini dia beberapa penyebab kaki bengkak.

1. Oedema

Dilansir dari laman NHS, oedema merupakan kondisi di mana bagian tubuh tertentu mengalami pembengkakan akibat penumpukan cairan.

ADVERTISEMENT

Oedema biasanya disebabkan oleh:

  • Terlalu lama duduk atau berdiri di posisi yang sama
  • Terlalu banyak makan makanan asin
  • Kelebihan berat badan
  • Sedang mengandung
  • Mengkonsumsi obat-obatan tertentu seperti obat untuk tekanan darah, terapi hormon, pil kontraseptif, dan antidepresan
  • Digigit serangga
  • Gangguan pada ginjal, hati, atau jantung
  • Penyumbatan pembuluh darah
  • Infeksi

2. Cedera Kaki

Penyebab kaki bengkak berikutnya adalah cedera. Cedera pada kaki, terutama pergelangan kaki, dapat menyebabkan pembengkakan.

3. Kehamilan

Salah satu gejala kehamilan yang paling umum adalah pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki. Pembengkakan ini terjadi akibat peningkatan tekanan pada pembuluh darah.

4. Preeklampsia

Dilansir dari laman Medical News Today, apabila pembengkakan selama kehamilan tiba-tiba menjadi parah, bisa jadi itu merupakan tanda preeklampsia.

Preeklampsia adalah kondisi di mana tekanan darah dan kadar protein meningkat. Kondisi ini biasanya terjadi selama kehamilan dan sesaat setelah melahirkan.

Apabila dibiarkan, preeklampsia bisa berubah menjadi eklampsia, yang lebih berbahaya bagi kesehatan ibu dan janin.

5. Efek Samping Obat-obatan

Beberapa obat-obatan dapat membuat kaki menjadi bengkak, apalagi yang menyebabkan penumpukan cairan. Berikut beberapa obat berikut mungkin menjadi penyebab kaki bengkak.

  • Obat antidepresan
  • Obat untuk diabetes
  • Steroid
  • Obat untuk mengontrol tekanan darah seperti calcium channel blockers
  • Pil hormon, seperti estrogen dan testosteron

6. Gaya Hidup

Faktor gaya hidup sangat mempengaruhi kesehatan seseorang. Salah satu penyebab kaki bengkak bisa jadi dikarenakan gaya hidupnya yang kurang baik. Beberapa contohnya adalah:

  • Jarang berolahraga sehingga berat badan berlebih
  • Sering memakai sepatu yang terlalu ketat
  • Jarang minum air putih
  • Asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh tidak seimbang

7. Alkohol

Penyebab kaki bengkak berikutnya adalah alkohol. Alkohol bisa mengakibatkan penumpukan cairan di dalam tubuh, yang membuat kaki menjadi bengkak.

Pembengkakan setelah minum alkohol bisa jadi merupakan gejala dari gangguan pada hati, ginjal, atau jantung.

8. Infeksi

Infeksi juga dapat menjadi penyebab kaki bengkak. Penderita diabetes memiliki risiko infeksi yang tinggi, sehingga turut meningkatkan risiko kaki bengkak.

Untuk itu, penderita diabetes harus terus waspada terhadap perubahan yang ada pada tubuh. Misalnya seperti pembengkakan atau benjolan yang tiba-tiba muncul.

9. Udara Panas

Ketika cuaca sedang panas, pergelangan kaki bisa membengkak. Hal ini dikarenakan pembuluh darah di sana sedang berusaha untuk memperbesar diri guna membuat tubuh semakin dingin. Itulah yang menyebabkan pembengkakan.

10. Venous Insufficiency

Penyebab kaki bengkak lainnya adalah venous insufficiency. Venous insufficiency merupakan kondisi di mana darah tidak dapat mengalir dengan baik di dalam tubuh.

Hal ini disebabkan karena kerusakan pada katup vena yang membuatnya tidak dapat bekerja dengan baik.

Akibatnya, darah sulit kembali ke jantung dan berkumpul di bagian bawah kaki, terutama di telapak kaki dan pergelangan kaki.

Apabila sudah parah, seluruh area yang terkena gangguan ini akan berubah menjadi kehitaman dan gatal.

Gejala Saat Kaki Bengkak

Untuk mengetahui apakah kamu sedang mengidap kaki bengkak atau tidak, ini dia beberapa gejala saat kaki bengkak.

  • Terjadi pembengkakan yang terlihat jelas pada pergelangan kaki, kaki, atau telapak kaki
  • Kulit kaki terlihat lebih berkilau
  • Warna kulit kaki juga bisa berubah, biasanya terlihat lebih gelap dibanding biasa
  • Muncul titik-titik kehitaman di sekitar area pembengkakan
  • Muncul rasa sakit ketika kaki ditekan
  • Kaki terasa kaku dan sulit untuk digerakkan

Cara Mengobati Kaki Bengkak

Dilansir dari laman Healthline, berikut beberapa cara mudah mengobati kaki yang bengkak di rumah.

1. Minum Air Putih

Banyak minum air putih dapat membantu mengurangi pembengkakan pada kaki. Untuk itu, pastikan kamu minum air putih sekitar 8 hingga 10 gelas setiap harinya.

2. Rendam Air Garam

Cara mengobati kaki bengkak berikutnya adalah dengan merendam bagian yang bengkak ke dalam air garam. Kalau bisa, gunakan garam epsom yang mengandung magnesium sulfat.

Garap epsom dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Tidak hanya itu, garam ini juga dapat membuat otot kaki menjadi lebih rileks.

3. Gunakan Stoking Kompresi

Stoking kompresi dapat ditemukan di apotek terdekat dan dalam berbagai jenis. Pilih yang sesuai dengan kebutuhan.

Namun pastikan tidak mengenakan stoking kompresi yang terlalu ketat dan menekan area yang bengkak.

4. Angkat Kaki

Gunakan bantal, guling, selimut, atau penyangga lainnya untuk mengangkat kaki ketika kamu duduk atau berbaring.

Hal ini bisa membuat pembengkakan berkurang. Selain itu, jangan terlalu lama berdiri dan menggunakan kaki yang bengkak.

5. Banyak Gerak

Apabila kamu terus duduk atau berdiri dalam posisi yang sama, kaki bisa semakin membengkak.

Maka dari itu, coba berjalan-jalan ringan setiap 1 jam sekali supaya lutut dan pergelangan kaki bisa lebih rileks.

6. Konsumsi Magnesium

Cara mengobati kaki bengkak berikutnya adalah dengan minum suplemen magnesium atau makan makanan tinggi magnesium, seperti:

  • Tahu
  • Almond
  • Bayam
  • Cashew (kacang mede)
  • Brokoli
  • Alpukat
  • Coklat hitam

Mengkonsumsi sekitar 200 hingga 400 miligram magnesium setiap harinya dapat membantu mengurangi pembengkakan.

Meski begitu, magnesium tidak dianjurkan bagi kamu yang memiliki gangguan ginjal atau jantung.

7. Potasium

Selain magnesium, mengkonsumsi makanan yang kaya akan potasium juga dapat mencegah penumpukan cairan di tubuh yang mengakibatkan pembengkakan.

Beberapa makanan yang kaya akan potasium adalah sebagai berikut:

  • Ubi
  • Pisang
  • Salmon
  • Ayam
  • Pistachio

Risiko Penyakit yang Diawali dengan Kaki Bengkak

Meski kaki bengkak bisa sembuh dengan sendirinya, tapi bila bengkak tak kunjung hilang, kamu harus segera mengunjungi dokter.

Pasalnya, penyebab kaki bengkak bisa jadi karena beberapa penyakit berbahaya yang menyerang ginjal, hati, dan jantung.

Simak risiko penyakit yang diawali dengan gejala kaki bengkak berikut ini.

1. Penyakit Jantung

Salah satu gejala dari penyakit jantung adalah pembengkakan pada kaki. Apabila terjadi kelainan pada jantung, maka jantung tidak lagi dapat memompa darah ke seluruh tubuh dengan efisien.

Kerusakan pada jantung bagian kanan membuat tubuh cenderung mempertahankan cairan dan kandungan garam di dalamnya. Hal inilah yang menjadi penyebab kaki menjadi bengkak.

2. Penyakit Ginjal

Selain penyakit jantung, kaki bengkak juga merupakan gejala penyakit ginjal.

Ginjal yang tidak dapat berfungsi dengan baik membuat cairan terkumpul di dalam tubuh, yang dapat menjadi penyebab kaki bengkak.

3. Penyakit Hati

Hati adalah organ yang memproduksi albumin. Albumin merupakan protein yang membantu menahan darah agar tidak keluar dari pembuluh darah. Kelainan pada hati membuat produksi albumin terganggu.

Dengan demikian, darah dapat keluar dari pembuluh darah sehingga menyebabkan pembengkakan pada kaki.

4. Trombus

Trombus adalah penggumpalan darah yang membuatnya tidak dapat mengalir sebagaimana mestinya. Hal ini dapat menyebabkan kaki menjadi bengkak.

Apabila dibiarkan, trombus dapat menyebabkan penyakit berbahaya lain seperti stroke.

Itulah dia beberapa penyebab kaki bengkak dan cara mengatasinya.

Segera berkunjung ke dokter apabila bengkak tidak kunjung menghilang. Jangan anggap remeh bengkak pada kaki karena bisa berakibat fatal nantinya.




(elk/inf)

Berita Terkait